Mereka yang Sudah Terdegradasi dari Premier League dan Serie A
- yahoo.com
VIVA – Tidak dipungkiri jika liga-liga top Eropa selalu menyajikan kompetisi yang sangat ketat. Namun hal ini tentu membuat klub-klub yang bersaing wajib menunjukkan konsistensi performa demi bisa bersaing.
Dua liga besar di Eropa, Premier League dan Serie A menjadi contoh adanya sedikit ketimpangan kualitas klub peserta. Sebab liga yang masih menyisahkan beberapa pekan lagi, sudah ada klub yang resmi terdegradasi.
Bahkan di Premier League ada dua tim yang sudah terdegradasi. Yang pertama adalah Huddersfield, di mana tiket degradasi ini didapat setelah takluk 0-2 dari Crystal Palace, akhir Maret 2019 lalu.
Kekalahan di Stadion Selhurt Park, membuat mereka terpuruk di juru kunci dengan 14 poin dari 32 laga. Waktu itu, mereka menyisakan enam laga dan dipastikan gagal mengejar torehan poin dari posisi aman.
Saat ini di pekan ke-34 Huddersfield berselisih 19 poin dari Brighton and Hove Albion di posisi ke-17. Jika pun menang di empat laga sisa, Huddersfield tidak akan bisa melewati torehan Brighton.
Dilansir Soccerway, tim kedua Premier League yang sudah terdegradasi adalah Fulham. Mereka resmi terlempar ke kasta kedua sepakbola Inggris pada 2 April 2019 lalu setelah kalah 1-4 dari Watford.
Waktu itu mereka cuma memiliki 17 poin dari 33 laga dan torehan tersebut mustahil mengejar posisi aman di sisa musim. Saat ini mereka berada di posisi ke-19 dengan 20 poin dari 34 laga.
Sementara satu tim lain Premier League yang sedang berjuang untuk lolos dari lubang jarum adalah Cardiff City. Mereka berada di posisi ke-18 dengan 28 poin dari 33 laga. Dengan berselisih lima poin dari Brighton dan menyisahkan lima laga, Cardiff masih berpeluang menempati posisi ke-17.
Di ajang Serie A, Chievo menjadi tim pertama yang resmi terlempar ke Serie B. Kondisi ini dipastikan setelah mereka menelan kekalahan dari Napoli dengan skor 1-3, Minggu malam WIB 14 April 2019.
Mereka mengumpulkan 11 poin dari 32 laga dan berselisih 20 poin dari Bologna di posisi ke-17. Jika pun Chievo memenangkan enam laga sisa, mereka maksimal hanya bisa mencapai 18 poin.
