Nyalakan Flare Saat Jumpa Indonesia, Vietnam Terancam Hukuman Berat
- VIVA.co.id/M Ali Wafa
VIVA – Federasi Sepakbola Vietnam (VFF) terancam mendapat hukuman dari Federasi Sepakbola Asia (AFC). Itu setelah penonton kedapatan menyalakan flare ketika pertandingan Vietnam U-23 melawan Indonesia U-23, Minggu 24 Maret 2019.
Pada pertandingan yang berakhir dengan kemenangan Vietnam U-23 lewat gol tunggal Trieu Viet Hung di masa injury time babak kedua, setidaknya penonton kedapatan dua kali menyalakan flare. Sebelum dan sesudah gol yang dicetak Viet Hung.
Padahal, VFF sudah berkali-kali memberi imbauan agar penonton yang datang tak membakar flare untuk memastikan keamanan, kenyamanan, menghindari hukuman dari AFC. Sebab, kejadian ini sudah seringkali terulang.
Atas perilaku buruk ini, VFF tak hanya berpeluang mendapat denda, Vietnam juga terancam menggelar pertandingan tanpa penonton atau bermain di tempat netral. Hal itu seperti dijelaskan oleh perwakilan dari VFF.
"Jika fenomena ini terus terjadi, FIFA dan AFC dapat mengambil langkah-langkah yang lebih tegas. Selain denda, mereka bisa membuat tim nasional Vietnam untuk bermain tanpa penonton atau tempat netral ketika bertindak sebagai tuan rumah sebuah pertandingan internasional," ujar sumber tersebut dikutip Goal Vietnam.
Sebelumnya, VFF juga pernah dihukum oleh AFC. Itu terjadi di Asian Games 2018. VFF didenda 12.500 USD (Rp177 juta) karena pendukung Vietnam menyalakan suar selama pertandingan semifinal melawan Korea Selatan.
Timnas Indonesia Mesti Belajar dari Korea dan Vietnam, Nama Besar Bukan Jaminan
Patrick Kluivert menjadi pelatih Timnas Indonesia menggantikan Shin Tae-yong. Nama besarnya sebagai mantan penyerang papan atas dunia dianggap sebagai jaminan.
