Final Piala Asia 2019, Bukan Sekadar soal Trofi buat Jepang
- Twitter/@afcasiancup
VIVA – Final Piala Asia 2019 memiliki makna yang begitu penting bagi Jepang. Bukan sekadar menambah raihan trofi dalam turnamen sepakbola terbesar di Benua Kuning, tapi juga ini terkait dengan prestise Jepang sebagai salah satu raksasa.
Selama ini, Jepang memang dikenal sebagai raksasa Asia. Banyak prestasi yang sudah disabet Jepang.
Pun, pemain mereka laris manis di berbagai belahan Eropa dan makin digemari lantaran harga murah, namun dengan kualitas wah.
Sayangnya, sepakbola Jepang kurang menggigit dalam kurun waktu delapan tahun terakhir. Mereka justru kalah dari para rivalnya macam Australia hingga Korea Selatan.
"Saya sangat ingin memenangi titel kelima untuk Jepang. Sebab, saat ini kami merupakan tim yang kuat dengan pelatih hebat. Tim juga berubah, mengalami regenerasi. Ini menjadi sebuah langkah besar bagi sepakbola Jepang. Gelar juara Piala Asia tahun ini, memiliki arti yang begitu besar bagi kami," kata kapten Jepang, Maya Yoshida, dilansir Fox Sports Asia.
Yoshida menuturkan, selama ini sepakbola sudah menjadi kultur di Jepang. Rakyat Negeri Matahari Terbit, disebutkan bek Southampton tersebut, sudah rindu akan prestasi Samurai Biru.
Terlebih, Jepang sempat tampil mengejutkan saat tampil di babak 16 besar Piala Dunia dan hampir saja menembus perempatfinal karena mampu merepotkan Belgia.
"Piala Asia, bisa menjadi titik balik bagi sepakbola Jepang. Jika ada hasil manis yang bisa kami petik, pastinya ada dampak besar bagi kultur olahraga di Jepang," tutur Yoshida. (art)