Atmosfer 'Neraka' di Kandang Red Star Belgrade Menanti Liverpool
- twitter.com/redstarenglish
VIVA – Red Star Belgrade menjamu Liverpool dalam laga lanjutan Grup C Liga Champions, Rabu 7 November 2018 dini hari WIB. Tim tamu dijamin akan mendapat tekanan mental di Stadion Rajko Mitic.
Melawan Liverpool nanti, sanksi UEFA kepada suporter Red Star Belgrade sudah selesai. Puluhan ribu pendukung militan mereka bisa memberi suntikan motivasi bagi skuat asuhan Vladan Milojevic.
"Bagi klub, Beograd, Serbia, dan seluruh wilayah kami, besok adalah kesempatan penting yang sudah kami nanti-natikan. Kami akan coba menampilan permainan terbaik," kata Vladan, dikutip dari Sky Sports.
Liverpool sendiri sudah mengantisipasi agar pendukung tim tuan rumah tidak bertindak brutal. Mereka terpaksa menepikan Xherdan Shaqiri dari skuat.
Sebabnya, Shaqiri merupakan keturunan Kosovo-Albania. Dia pernah menjadi sasaran kemarahan pendukung Serbia saat tampil di Piala Dunia 2018 lalu.
Ketika turun membela Timnas Swiss, Shaqiri mencetak gol ke gawang Serbia. Dia lalu melakukan selebrasi sambil membuat lambang elang, sebagai simbol nasionalis Albania.
"Salah satu tim terbaik di Eropa akan datang ke markas kami. Saya pikir ini akan jadi tontonan menarik, dan pendukung kami sudah siap untuk memberi dukungan," tutur Vladan.
Bagi setiap tim tamu, Stadion Rajko Mitic selalu bisa memberi teror mental. Para pendukung Red Star Belgrade tidak pernah membuatnya menjadi nyaman.
"Semua orang tahu apa artinya bermain di Marakana (sebutan markas Red Star Belgrade bagi orang Serbia), tidak ada yang pernah merasa nyaman dengan itu. Suasananya berbeda dengan stadion lain," ujar Vladan.