Kasus Mesut Oezil Membuka Aib Sepakbola Jerman
- REUTERS/Michael Dalder
VIVA – Mesut Oezil memutuskan pensiun dari tim nasional Jerman. Dia mengambil sikap itu karena merasa jengah menjadi sasaran kritik selama Der Panzer tampil di Piala Dunia 2018.
Oezil dikritik karena sebelumnya berfoto bersama Presiden Turki, Tayyip Erdogan. Dia dianggap telah bermain politik, mengingat hubungan kedua negara sedang tidak akur.
Kritik berubah menjadi cacian. Para politikus, media massa, dan suporter terus menyorot performa Oezil. Bahkan tingkatannya dianggap terlalu berlebihan.
Dalam surat terbukanya, Oezil menyampaikan kekecewaannya. Dia juga menyoroti sikap Federasi Sepakbola Jerman (DFB) yang tak pernah mau memberi respons atas isu tak sedap tersebut.
Mantan pemain Jerman, Dietmar Hamann, turut berkomentar. Menurutnya, apa yang terjadi dengan Oezil seolah meninggalkan rasa jijik di mulutnya.
"Apa yang terjadi pada Oezil meninggalkan rasa tidak enak di mulut saya. Tentu saja perilakunya dengan berfoto sebelum Piala Dunia tidak tepat, tetapi DFB harusnya menangani masalah ini," kata Hamann, dikutip dari Sky Sports.
Andai saja DFB bisa menyelesaikan masalah ini sebelum Piala Dunia 2018, bukan tidak mungkin Jerman akan tampil bagus. Tekanan kepada Oezil dianggapnya memberi dampak negatif.
"Ini kerja buruk dari DFB. Kepemimpinan di sana mulai lemah. Mereka membiarkan masalah itu berkembang, dan akhirnya semua orang menyerang Oezil," tuturnya.