Pidato Pembakar Semangat Ala Pogba yang Bawa Prancis Juara Dunia
- REUTERS/Toru Hanai
VIVA – Kemeriahan Piala Dunia 2018, sudah ditutup dengan Timnas Prancis keluar sebagai juara. Les Bleus mengulang kesuksesan 20 tahun lalu, dengan merebut trofi kedua usai menjungkalkan Kroasia dengan skor 4-2.
Kemenangan ini jelas menjadi kebanggaan bagi segenap skuat tim Ayam Jantan. Keberhasilan mereka juga menjadi obat luka usai kekalahan di final Piala Eropa 2016 lalu.
Ternyata, di balik kesuksesan Prancis, ada Paul Pogba yang menjadi seorang inspirator kemenangan. Sebelum laga final dimulai, dia melakukan sebuah pidato di depan rekan-rekannya yang terbukti membakar semangat ketika berlaga di atas lapangan.
Dalam pidatonya, dia menyebutkan, jika kali ini mereka tak boleh gagal. Pogba meminta kekalahan di final Piala Eropa dua tahun lalu sudah harus dilupakan.
"Boys, aku tidak mau berbicara banyak. Kita semua tahu, kita sedang ada di mana. Kita tahu apa yang kita inginkan. Kita sudah tahu, bagaimana kita bisa sampai sejauh ini, kita semua mengetahuinya dalam hati kita. Dari mata kita semua, aku bisa melihatnya. Kita sangat fokus untuk meraihnya," ujar penggawa Manchester United dikutip The Sun.
"Kita tak boleh lupa, kita hanya berjarak 90 menit untuk mencetak sejarah. Hanya satu pertandingan. Aku tidak tahu berapa banyak laga yang sudah kita mainkan. Tetapi, laga ini akan mengubah segalanya, mengubah sejarah kita," lanjutnya.
Eks penggawa Juventus itu juga mengingatkan, jika kemenangan tak hanya memberi rasa bangga pada diri sendiri. Melainkan juga, keluarga dan seluruh pihak yang mendukung perjuangan mereka.
"Kita tahu, kita pernah kalah di final dua tahun lalu. Kita merasakannya. Kenangan itu masih di pikiran kita. Hari ini, kita tak akan biarkan siapapun mengambil piala itu," kata pemain 25 tahun.
"Malam ini, aku ingin kita ada di memori dari seluruh rakyat Prancis yang menyaksikan kita. Aku ingin kita semua masuk ke lapangan sebagai pejuang, sebagai pemenang," jelasnya.