Luis Milla Nilai Pemecatan Lopetegui Dalang Tersingkirnya Spanyol

Eks pelatih timnas Spanyol, Julen Lopetegui.
Sumber :
  • REUTERS/Juan Medina

VIVA - Pelatih timnas Indonesia, Luis Milla menilai pemecatan Julen Lopetegui sebelum turnamen berdampak besar tersingkirnya Spanyol di babak 16 besar Piala Dunia 2018. Seperti diketahui, Federasi Sepakbola Spanyol (RFEF) merumahkan Lopetegui dari kursi pelatih hanya dua hari sebelum pertandingan pertama La Furia Roja di Rusia.

Momen STY Dilempar Telur Kembali Viral Jelang Indonesia vs Korsel, Warganet: Buktikan Coach

Alasan RFEF memutus kontrak Lopetegui karena sang pelatih menerima tawaran Real Madrid tanpa sepengetahuan federasi. Fernando Hierro langsung ditunjuk mengambil alih tim sebagai arsitek interim.

Meski berhasil mengakhiri Grup B dengan menjadi pemuncak, Spanyol hanya mampu menorehkan sebiji kemenangan dalam tiga partai di penyisihan grup, dan pada akhirnya tereliminasi secara mengejutkan kontra tuan rumah Rusia di fase 16 besar lewat drama adu penalti.

Akhir Kisah Raphael Varane dengan Timnas Prancis, Mimpi Jadi Kenyataan

"Kalau bicara soal Piala Dunia, jelas kita harus 100 persen siap dalam segi teknik, taktik, dan juga mental. Pergantian pelatih (di timnas Spanyol) dua hari sebelum Piala Dunia jelas menjadi sebuah kejutan yang sangat besar, bahkan menyakiti pemain." kata Milla.

"Saya tidak tahu secara jelas alasan pemecatan ini, tapi jika saya sebagai pemain, pasti sakit saat pelatih yang mendampinginya sejak babak kualifikasi sampai dua hari sebelum laga pertama turnamen tiba-tiba diganti. Pastinya ini membuat situasi tidak ideal dan ini di luar kontrol pemain," jelasnya

Raphael Varane Pensiun dari Timnas Prancis

Menurutnya, Spanyol datang ke Piala Dunia dengan kondisi yang pas-pasan dari segi performa. Imbasnya, La Furia Roja kesulitan meraih kemenangan saat menghadapi situasi genting seperti drama adu penalti.

"Yang jelas saya melihat Spanyol datang ke Piala Dunia tidak dalam kondisi terbaik dan bisa dilihat performa terbaik mereka tidak keluar. Kami kesulitan ketika menghadapi tim seperti Rusia dan akhirnya kalah adu penalti," ucap mantan pelatih timnas Spanyol U-21 itu.

Shin Tae-yong, Pelatih Timnas Indonesia

Media Korsel Sorot Timnas Indonesia: Senjata Paling Berbahaya Mereka Adalah STY

Keberhasilan Shin Tae-yong (STY) mengantarkan Timnas Indonesia lolos ke babak 8 besar Piala Asia U23 tengah menjadi sorotan, bukan hanya di dalam negeri tapi juga di luar

img_title
VIVA.co.id
25 April 2024