Home United Kalahkan Militansi Jakmania dengan Keberuntungan
- Twitter/@Persija_Jkt
VIVA – Pelatih Home United, Aidil Shahrin Sahak, mengaku mental anak-anak asuhnya sempat turun ketika menghadapi tekanan dari fans Persija Jakarta, The Jakmania, dalam duel semifinal leg 2 Piala AFC di Stadion Utama Gelora Bung Karno, Selasa 15 Mei 2018. Namun, dia mengaku keberuntungan masih berpihak pada timnya.
Diketahui klub Singapura itu sukses mengalahkan Persija dengan skor 1-3. Itu berarti Home United berhasil membungkam perlawanan armada Stefano Cugurra Rodrigues dalam dua leg dengan agregat 6-3.
Kemenangan ini sangat memuaskan Aidil. Sebab, awalnya Home United sempat kesulitan untuk menghadapi tekanan dari 62.198 Jakmania di SUGBK.
"Pertama, memang tekanan suporter membuat kami syok. Pertama kali kami main dengan suasana stadion seperti ini. Pemain saya sampai tidak bisa dengar instruksi yang saya berikan," kata Aidil usai pertandingan.
Aidil juga menuturkan jika kemenangan ini tak akan diraih apabila timnya gagal menjaga duet andalan Persija, Marko Simic dan Riko Smimanjuntak. Beruntung, Shahril Ishak cs mampu tampil solid.
"Kedua, tentu kami tahu Simic dan Riko adalah pemain yang sangat bagus. Mereka yang membuat Persija melaju ke semifinal dan untungnya anak-anak saya bisa atasi mereka dengan baik," ujar pria asal Singapura itu.
"Keberuntungan memiliki peran besar dalam sepakbola. Tapi, ketika Persija bisa samakan skor jadi 1-1, mereka akhirnya main lebih terbuka dan kami bisa memanfaatkan celah itu untuk mencetak dua gol lagi," jelasnya.(ren)
Apresiasi untuk Bonek dan Jakmania
Pelatih Persebaya Surabaya, Paul Munster dan pelatih Persija Jakarta, Carlos Pena sama-sama memberi apresiasi kepada Bonek dan Jakmania.
