Murka, Heynckes Sebut Madrid Menang Karena 2 Gol Hadiah

Pelatih Bayern Munich, Jupp Heynckes
Sumber :
  • REUTERS/Michael Dalder

VIVA – Jupp Heynckes benar-benar kecewa. Meski Bayern tampil dominan dan menciptakan banyak peluang, anak-anak asuhnya gagal menang. Heynckes kecewa karena punya banyak peluang justru disia-siakan. Menurutnya, sangat jarang Bayern punya peluang sebanyak itu sebelumnya saat menghadapi tim tangguh seperti Real Madrid.

Kylian Mbappe Tak Berkutik dalam Laga Liverpool Vs Real Madrid

Bukan saja kecewa karena peluang demi peluang yang terbuang, Heynckes menilai dua gol Madrid merupakan hadiah cuma-cuma dari para pemainnya.

"Kami sudah unggul, tapi itu gol pertama mereka menjadi titik balik, gol yang tampak seperti hadiah," kata Heynckes seperti dilansir Marca, Kamis 26 April 2018. "Gol kedua mereka juga tampak sebagai hadiah."

Liverpool Bikin Real Madrid Catat Rekor Memalukan di Liga Champions

Baca: Fantastis, Madrid Libas Bayern di Allianz Arena

Pemain Real Madrid rayakan gol ke gawang Bayern Munich.

Klasemen Liga Champions: Liverpool di Puncak, Real Madrid Nyaris Keluar dari Zona Play-off

Heynckes semakin geleng-geleng dengan para pemainnya. Banyak peluang terbuang. "Justru Madrid lebih efektif," kata dia.

Heynckes menegaskan, performa timnya memang tak maksimal setelah cedera Arjen Robben saat laga belum sampai 10 menit. Disusul Jerome Boateng yang tak dapat melanjutkan pertandingan juga karena cedera.

Di babak kedua, Bayern kehilangan Javi Martinez yang juga cedera. Sebuah situasi yang menyulitkan Heynckes untuk memastikan strategi dan taktik berjalan efektif di lapangan.

Terlepas dari kekalahan dan masalah cedera pemain, Heynckes masih melihat harapan mereka bisa comeback di leg kedua. Dari pertandingan tersebut, dia melihat sejumlah titik lemah Madrid yang bisa dieksploitasi.

Bayern juga punya keunggulan yang dalam laga tadi kurang maksimal ditonjolkan. 

Kabar baik yang tampak bagi Heynckes adalah performa cemerlang Franck Ribery. Meski sudah berusia senja untuk ukuran pemain bola, Ribery memberinya harapan bisa mendapatkan hasil maksimal di leg kedua.

"Kami sudah saling mengenal sejak 2012 dan sangat penting baginya merasakan bahwa pelatih percaya penuh terhadapnya," kata dia.

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya