Bek Chelsea: Barca Beruntung Bisa Menang di Camp Nou

Pemain Chelsea, Marcos Alonso.
Sumber :
  • Reuters/Carl Recine

VIVA – Gagal melaju ke perempat final Liga Champions musim ini tampaknya jadi pelajaran berharga bagi Chelsea. Berambisi menaklukkan Barcelona di Camp Nou, Kamis dini hari WIB 15 Maret 2018, skuat London biru justru dipermalukan El Barca 0-3 di leg kedua babak 16 besar.

Bukan Ronaldo dan Messi, Ini Sosok Pemain yang Menginspirasi Ragnar Oratmangoen

Menyikapi hasil tersebut, penggawa The Blues, Marcos Alonso menyebut bahwa timnya tak mau tampil optimal. Tak cuma itu, armada besutan Antonio Conte itu pun dianggapnya sangat mudah melakukan kesalahan sendiri yang berbuah keuntungan bagi lawan.

Eks penggawa Fiorentina ini juga menyayangkan ketidakmampuan pemain Chelsea memaksimalkan sejumlah peluang menjadi gol terutama di babak kedua.

Hadapi 8 Besar Liga 2, PSKC Cimahi Rekrut Striker Jebolan Chelsea

"Jika gawang kita kebobolan dengan mudah dan kehilangan peluang, maka sangat sulit melawan tim ini. Mereka memiliki Lionel Messi dan saya pikir mereka adalah tim yang lebih baik meskipun kami telah tampil dengan baik di kedua laga," ungkap Alonso kepada BT Sport.

"Kami tahu mereka memiliki pemain top dan kami tak bisa memberi mereka tekanan karena mereka bisa mencetak gol kembali. Kami sedikit tak beruntung soal dua gol pertama, tapi bisa mencatatkan tiga atau lebih banyak peluang di kedua pertandingan. Hasil ini jadi evaluasi kami memperbaiki semuanya, Anda harus berlatih dan menjadi lebih baik," tambahnya.

Blak-blakan, Neymar Bongkar Mbappe Cemburu dengan Messi saat di PSG

Polemik sempat mencuat kala posisi Alonso dimuka gawang untuk mencetak gol dijatuhkan oleh Gerard Pique di kotak terlarang, namun wasit tak memberikan hadiah penalti untuk Chelsea.

Pemain Manchester City, Erling Haaland rayakan gol

Hasil Lengkap: Man City Tekuk Chelsea, Napoli Beri Luka Pertama untuk Juventus

Kita mulai dari Premier League. Manchester City sukses menaklukkan Chelsea 3-1 di Etihad Stadium.

img_title
VIVA.co.id
26 Januari 2025