PSSI Dituntut Serius Tatap Asian Games 2018
- Dok. Kaukus Anak Gawang
VIVA – Sekretaris Menteri Pemuda dan Olahraga (Sesmenpora) Gatot S Dewa Broto resmi membuka gelaran Nendia Primarasa Bengawan Cup III, Minggu, 17 Desember 2017. Turnamen sepakbola wanita itu dilangsungkan di Stadion Sriwedari, Solo.
Menurut Gatot, gelaran Bengawan Cup III patut diapresiasi. Mengingat di Indonesia amat minim kegiatan sepakbola wanita, sedangkan peminatnya banyak.
"Pertama-tama tentu saya selaku perwakilan dari pemerintah mengapresiasi setinggi-tingginya akan perhelatan ini. Sebab di tengah hiruk pikuk Liga 1 dan Liga 2 ada event untuk wanita," ucap Gatot.
"Kita tahu bahwa event untuk sepakbola wanita masih kurang. Meskipun seminggu yang lalu PSSI baru saja menggelar Pertiwi Cup tapi saya rasa sepakbola untuk wanita masih kurang," imbuhnya.
Kegiatan sepakbola wanita di Indonesia semestinya lebih diperbanyak. Karena, Asian Games 2018 Jakarta-Palembang nanti, cabang olahraga ini akan dipertandingkan.
PSSI selaku otoritas tertinggi sepakbola Tanah Air dituntut Kemenpora untuk lebih serius menatap Asian Games 2018. Menurutnya, sepakbola wanita juga harus jadi perhatian utama.
"Selepas ini saya harap PSSI lebih peduli untuk kepentingan sepakbola wanita untuk lebih diperhatikan," harap Gatot.