Luis Milla Terus Bereksperimen di Timnas Indonesia
- ANTARA FOTO/Sigid Kurniawan/foc/17.
VIVA – Pelatih Timnas Indonesia, Luis Milla Aspas, kembali melakukan eksperimen dalam hal taktik dan strategi. Kali ini, Milla mengutak-atik posisi Saddil Ramdani di skuat Timnas.
Saddil biasanya beroperasi di posisi sayap. Namun, dalam beberapa kesempatan, Saddil sempat diubah posisinya.
Ketika Timnas melawan Guyana, 25 November 2017, lalu, Saddil ditarik ke belakang untuk mengisi pos bek sayap kiri.
Hasilnya tak mengecewakan. Saddil mampu menjawab tantangan tersebut. Permainan Timnas semakin eksplosif dengan masuknya Saddil sebagai bek sayap.
Terbaru, Milla menempatkan Saddil sebagai gelandang serang di laga kontra Mongolia, dalam ajang Tsunami Cup, Senin 4 Desember 2017.
Lagi-lagi, keputusan Milla berbuah manis. Saddil bermain cukup apik. Kerja samanya dengan Osvaldo Haay dan Febri Haryadi berjalan baik. Timnas pun menang dengan skor 3-2.
"Kami punya keunggulan di kecepatan. Kami semua tahu sulit lewati tengah lapangan dengan kondisi lapangan yang tergenang. Makanya, kami coba Saddil di posisi gelandang serang. Rencana kami berlangsung seperti yang diharapkan," kata Milla.
Secara keseluruhan, Milla merasa puas dengan kinerja anak-anak asuhnya. Yang paling penting, Milla senang karena para pemain mampu menerjemahkan skema miliknya.
"Saya tentu senang dengan kerja keras, perkembangan, dan sikap pemain di lapangan. Laga yang tak mudah, lapangan becek dan lawan punya fisik kuat. Saya senang dengan pemain yang mampu menerapkan skema dengan baik," ujar Milla. (one)