Tsunami Cup, Misi Kemanusiaan dan Ajang Timnas Asah Diri
- ANTARA Foto/Risky Andrianto
VIVA – Timnas Indonesia memastikan diri tampil di ajang Aceh World Solidarity Games Tsunami Cup 2017. Perhelatan itu akan dilangsungkan di Stadion Harapan Bangsa, Banda Aceh, 2 hingga 6 Desember mendatang.
Panitia pelaksana, Muhammad Zaini Yusuf menegaskan, ada misi kemanusiaan yang diusung dalam turnamen ini. Pemerintah Aceh ingin membuktikan bahwa daerah tersebut tidak selalu distigma sebagai daerah konflik. Aceh juga mampu mewujudkan sportivitas lewat sepakbola.
"Pemerintah Aceh bertekad membuktikan bahwa daerah ini aman dan bersahabat bagi negara lain yang ingin berkunjung. Tentunya dalam laga nanti diharapkan ada permainan yang lebih berkualitas dan pemain yang berkualitas," ucap Zaini di kantor PSSI Gedung Grand Rubina, Jakarta Selatan, Senin 27 November 2017.
Niat baik ini tentu direspons oleh PSSI. Ratu Tisha Destria selaku Sekjen, mengaku akan memberikan dukungan penuh agar terselenggaranya turnamen ini dengan baik.
"Kami mendukung niat baik Pemerintah Aceh. Selain itu kesempatan baik untuk Timnas Indonesia," kata Tisha.
"Meski hanya bertajuk laga persahabatan, Timnas Indonesia diyakini akan menyuguhkan permainan terbaik mereka menghadapi Kirgizstan, Mogolia dan Brunei Darussalam," jelas Tisha.
Tiket dan Hadiah
Terkait ajang itu, Panitia Pelaksana (Panpel) telah melakukan persiapan matang, termasuk menetapkan harga tiket. yang bervariasi, mulai dari Rp50.000, Rp80.000 sampai yang termahal, Rp200.000.
"Terkait harga tiket panitia telah menyepakati dengan rincian. Diharapkan dengan turnamen ini akan terus berlanjut ke tahun berikutnya," ujar Zaini.
Sedangkan untuk hadiah, panitia akan memberikan 50.000 dollar AS untuk juara dan 25.000 dollar AS untuk peringkat kedua.
Hadiah Aceh World Solidarity Tsunami Cup 2017:
Peringkat 1: 50.000 dollar AS
Peringkat 2: 25.000 dollar AS
Fair play: 5000 dollar AS
Top Skor: 2500 dollar AS
Best Player: 2500 dollar AS