Kekurangan Timnas Indonesia U-19 Saat Kalah dari Brasil

Pelatih Timnas Indonesia U-19, Indra Sjafri.
Sumber :
  • Raden Riki Ilham Rafles Karami/VIVA.co.id

VIVA.co.id – Tim nasional Indonesia U-19 menelan kekalahan 0-1 dari Brasil U-20 dalam pertandingan Grup C Turnamen Toulon, Kamis 1 Juni 2017 dini hari WIB lalu. Catatan kekurangan sudah dikantongi sang pelatih, Indra Sjafri.

Ada Buffon dan Figo, Ini 26 Pemain untuk TC Timnas Indonesia di Piala Asia U-20 2025

Pria asal Sumatera Barat tersebut menyoroti kurangnya para pemain timnas Indonesia U-19 dalam membangun serangan dengan skema bola pendek. Padahal, cara bermain itu yang selama ini mereka dalami.

"Para pemain seharusnya bergerak dengan melakukan umpan pendek. Dalam empat tahun terakhir, saya selalu memberi tahu pemain saya untuk melakukan itu," kata Indra, seperti dikutip dari laman resmi Turnamen Toulon.

Dari Indonesia untuk Dunia, Kisah Inspirasi dari Kisah Indra Sjafri

(Baca juga: Dibuat Susah Timnas Indonesia U-19, Pelatih Brasil Kecewa)

Indra mengakui, jika kemampuan pemain Brasil U-20 berada di atas anak asuhnya. Dari segi teknik dan fisik, skuat asuhan Carlos Amadeu memang lebih baik.

Dua Pemain Keturunan Bakal Dinaturalisasi untuk Timnas Indonesia: Tiga Hari Lagi

Meski pun akhirnya menyerah kalah, namun Indra berharap para pemainnya bisa memetik pengalaman. Jam bertanding amat dibutuhkan Egy Maulana Vikri dan kawan-kawan jelang turun di Piala AFC U-19.

"Pemain saya masih sangat muda, mereka rata-rata berusia 17 dan 16 tahun. Pengalaman ini sangat penting bagi mereka, dan mereka harus mempersiapkan diri untuk kejuaraan AFC U-19 pada 2017 nanti," ujar Indra. (mus)

Indra Sjafri lulus program FIFA Technical Leadership Diploma

Direktur Teknik PSSI Indra Sjafri Lulus Program FIFA Technical Leadership Diploma

Direktur Teknik PSSI, Indra Sjafri merupakan salah satu dari sekelompok Pemimpin Teknis terpilih dari seluruh dunia yang lulus dari program yang bergengsi

img_title
VIVA.co.id
13 Desember 2024