PSSI Ingin Gencarkan Program Naturalisasi Pemain
- ANTARA FOTO/Wahyu Putro A/pd/16
VIVA.co.id – Ketua Umum PSSI, Edy Rahmyadi, ingin program naturalisasi pemain lebih gencar dilakukan. Ini agar stok pemain untuk tim nasional Indonesia bisa lebih banyak lagi.
Dari data yang dimiliki Edy saat ini, total hanya ada sekitar 67 ribu pemain sepakbola di Indonesia. Jumlah tersebut menurutnya sangat kecil jika dibandingkan dengan banyaknya jumlah penduduk yang ada.
"Kita hanya punya 67 ribu pemain. Sehingga kita kekurangan pemain, dan itu membuat kita ke depannya mencari pemain naturalisasi dalam rangka memperkuat timnas di SEA Games dan Asian Games," kata Edy saat ditemui di Balai Kartini, Jakarta pada Jumat 27 Januari 2017.
"Kalau tidak cukup kualitasnya yang pemain lokal, kita akan cari orang Indonesia yang berada di luar, atau orang Indonesia yang separuh Indonesia separuh luar. Itu yang kita ambil," imbuh jenderal yang juga menjabat sebagai Pangkostrad itu.
Program naturalisasi ke depan tampaknya akan berjalan dengan baik. Karena beberapa waktu lalu, Kementerian Pemuda dan Olahraga (Kemenpora) menegaskan kesiapan membantu PSSI mendata pemain yang ada di luar negeri.
Kementerian Luar Negeri (Kemenlu) menjadi tulang punggung pada program ini. Sebab, data-data yang akan diberikan kepada PSSI berasal dari kerja kedutaan-kedutaan besar Indonesia. (ren)
2.086 Personel Gabungan Dikerahkan Amankan Laga Indonesia Vs Filipina
Ribuan aparat gabungan dikerahkan untuk menjaga dan mengawal jalannya laga sepak bola antara Tim Nasional (Timnas) Indonesia melawan Filipina di Stadion Utama Gelora Bung
