Menpora Pertanyakan Keputusan PSSI Tunjuk Riedl
- ANTARA FOTO/M Agung Rajasa
VIVA.co.id – PSSI kembali menunjuk Alfred Riedl sebagai pelatih timnas Indonesia. Keputusan ini sempat mengundang tanda tanya di kalangan publik.
Bagaimana tidak, Riedl sudah dua kali gagal menangani timnas. Pada Piala AFF 2010 lalu, Riedl gagal mengantarkan Indonesia menjadi juara. Mereka dihantam oleh Malaysia dengan agregat skor 5-2 di partai final.
Dalam edisi 2014 silam, prestasi Indonesia merosot drastis. Riedl gagal mengantarkan Pasukan Garuda lolos ke semifinal.
Padahal, saat itu dia dimodali oleh pemain-pemain kelas wahid macam Sergio van Dijk, Zulham Zamrun, dan lainnya. Permainan Indonesia di Piala AFF 2014 lalu juga terhitung buruk.
Bahkan, Kurnia Meiga yang menjadi kiper utama sempat melakukan blunder dengan menangkap bola hasil back pass saat menghadapi Filipina.
Tak cuma publik, Menteri Pemuda dan Olahraga Imam Nahrawi pun mempertanyakan keputusan PSSI menunjuk Riedl lagi. "Memangnya tidak ada yang lain?" kata Imam lewat pesan singkatnya kepada VIVA.co.id, Jumat malam.
Plt Ketua Umum PSSI, Hinca Panjaitan, menyatakan penunjukan Riedl didasari atas alasan pengalamannya mengantarkan timnas senior lolos ke final Piala AFF di 2010 lalu. Artinya, PSSI masih terjebak dengan kenangan masa lalu yang sebenarnya belum bisa dibanggakan.
"Ini sudah sesuai pembicaraan internal kami. Kami juga berdiskusi dengan Ketua Umum soal pemilihan pelatih. Targetnya, Riedl bisa bawa timnas lolos ke final Piala AFF," ujar Hinca.