Soal Tim Transisi, Menpora dan Deputinya Beda Pendapat
- VIVA.co.id/Yudhi Maulana
VIVA.co.id – Keberadaan Tim Transisi bentukan Kementerian Pemuda dan Olahraga masih belum jelas statusnya hingga sekarang. Belum ada pernyataan tegas yang bisa menjelaskan bagaimana sebenarnya posisi Tim Transisi saat ini.
Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora), Imam Nahrawi, sebelumnya tak menyatakan secara jelas seperti apa posisi dari Tim Transisi. Bahkan, Imam menyebut Tim Transisi akan dilibatkan dalam pengawasan kegiatan PSSI usai SK Pembekuan dicabut.
"Pembekuan PSSI sudah dicabut. Sudah seharusnya semua mengawal agenda reformasi PSSI. BOPI dan Tim Transisi juga harus mengawal reformasi dalam sepakbola nasional," kata Imam beberapa waktu lalu.
Pernyataan Imam jauh berbeda dengan Deputi sekaligus juru bicaranya, Gatot S Dewa Broto. Menurut Gatot, Tim Transisi saat ini sudah berakhir riwayatnya.
"Tugas Tim Transisi otomatis berakhir, begitu surat pencabutan pembekuan diterbitkan. Tadi siang kami sudah bertemu di sebuah tempat, kami mengucapkan terima kasih kepada Tim Transisi. Beliau-beliau (anggota Tim Transisi) juga sudah paham," ujar Gatot kepada wartawan, Senin, 16 Mei 2016.
Gatot mengakui saat ini SK Pembubaran Tim Transisi belum juga terbit. Namun, secara fungsi, Tim Transisi tak bisa lagi berperan dalam sepakbola nasional.
"Sebenarnya sudah diinformasikan pada 18 April 2016 lalu. Seandainya suatu saat ada pencabutan, kami di Tim Transisi harus siap berhenti. Nantinya, SK Pembubaran akan diberikan," tutur Gatot.
Jadi, bagaimana nasib Tim Transisi? (ase)