Dituding La Nyalla Dalangi Kasusnya, Ini Kata Kemenpora
Rabu, 16 Maret 2016 - 20:20 WIB
Sumber :
- ANTARA/Zabur Karuru
VIVA.co.id
- Ketua Umum PSSI La Nyalla Mattalitti baru saja ditetapkan sebagai tersangka oleh Kejaksaan Tinggi Jawa Timur. La Nyalla dinyatakan sebagai tersangka atas dugaan korupsi dana hibah tahun 2012 saat masih menjabat sebagai Ketua Kamar Dagang dan Industri Jawa Timur.
La Nyalla sempat menyebut bahwa kasus yang membelitnya adalah hasil dari konspirasi tingkat tinggi. Menteri Pemuda dan Olahraga, Imam Nahrawi, disebutnya sebagai dalang di balik masalah yang menderanya saat ini.
Juru bicara sekaligus tangan kanan Imam, Gatot S Dewa Broto, menanggapi tudingan La Nyalla. Gatot menyatakan atasannya tersebut tak mungkin melakukan intervensi.
"Haknya Pak La Nyalla untuk mengeluarkan pernyataan. Tapi, tak mungkin kami melakukan intervensi," kata Gatot kepada VIVA.co.id, Rabu 16 Maret 2016.
Pria berkacamata tersebut menyarankan sebaiknya La Nyalla fokus untuk mengikuti proses peradilan. "Jangan menyalahkan siapa pun," terang Gatot.
Terkait niatan La Nyalla untuk tetap berada di kursi PSSI 1, Gatot juga memberikan komentar. Sebaiknya, menurut Gatot, La Nyalla mencontoh sikap dari Sepp Blatter yang memutuskan mundur dari kursi Presiden usai ditetapkan sebagai tersangka dalam kasus korupsi massal FIFA.
"Sebaiknya seperti itu. Tapi, sejauh ini kami belum mau berpikiran negatif. Masih berpedoman pada praduga tak bersalah," tutur Gatot.
Baca Juga :
Kisah Pahit Rio Haryanto di F1
"Haknya Pak La Nyalla untuk mengeluarkan pernyataan. Tapi, tak mungkin kami melakukan intervensi," kata Gatot kepada VIVA.co.id, Rabu 16 Maret 2016.
Pria berkacamata tersebut menyarankan sebaiknya La Nyalla fokus untuk mengikuti proses peradilan. "Jangan menyalahkan siapa pun," terang Gatot.
Terkait niatan La Nyalla untuk tetap berada di kursi PSSI 1, Gatot juga memberikan komentar. Sebaiknya, menurut Gatot, La Nyalla mencontoh sikap dari Sepp Blatter yang memutuskan mundur dari kursi Presiden usai ditetapkan sebagai tersangka dalam kasus korupsi massal FIFA.
"Sebaiknya seperti itu. Tapi, sejauh ini kami belum mau berpikiran negatif. Masih berpedoman pada praduga tak bersalah," tutur Gatot.
Baca Juga :
Soal Jadi Pembalap Cadangan Manor, Kemenpora: Terserah Rio
Gatot sudah menjelaskan untung ruginya kepada pihak Rio.
VIVA.co.id
11 Agustus 2016
Baca Juga :