Pak Bas Sebut Hermanto Dardak Berjasa Rumuskan Konsep Smart City IKN
- VIVA/Andrew Tito
VIVA Nasional – Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat Republik Indonesia Basuki Hadimuljono melayat ke Kediaman A Hermanto Dardak, Sabtu 20 Agustus 2022. Dalam kesempatan itu, Basuki mengenang Hermanto Dardak sebagai salah satu tokoh yang berjasa di Kementerian PUPR.
Basuki pun menjelaskan sejumlah jabatan yang pernah diemban oleh Hermanto. Beberapa diantaranya yaitu menjadi Wakil Menteri Pekerjaan Umum dan juga Kepala Badan Pengembangan Infrastruktur Wilayah.
"Sebagai widyaiswara, setelah struktural selesai dari Wakil Menteri, kemudian jadi Kepala Badan Pengembangan Infrastruktur Wilayah. Jadi widyaiswara sampai sekarang. Beliau juga pemegang Anugerah Bintang Maha Karya," ujar Basuki di rumah duka, Pondok Kelapa Duren Sawit, Jakarta Timur, Sabtu 20 Agustus 2022
Basuki mengatakan, Hermanto juga ikut andil dalam pembangunan IKN Nusantara. “Jadi konsep pembangunan IKN beliau juga memberikan kontribusi untuk konsep forest city, smart city” ujarnya.
Diketahui Hermanto Dardak saat ini menjabat sebagai Ketua Pengarah Infrastruktur atau Satgas IKN. Setelah ditinggal Hermanto, Pemerintah segera mencari sosok lainnya yang akan menduduki posisi tersebut.
Basuki juga tidak lupa mengucapkan belasungkawa dan merasa sangat kehilangan dengan kepergian Hermanto Dardak. "kami sangat kehilangan beliau, tidak hanya sebagai individu yang selalu ingin berkontribusi dalam teamwork," ujarnya.
Basuki mengatakan, bahwa dirinya akan mengantarkan jenazah Hermanto ke TMP Kalibata besok pada Minggu 21 Agustus 2022. Sosok yang akrab disapa 'Pak Bas' ini berharap bisa menjadi inspektur upacara di pemakaman Hermanto.
"Yang jelas saya akan mengantarkan beliau dan mudah-mudahan saya bisa menjadi inspektur upacaranya. Mengantarkan beliau dimakamkan di sana bersama eselon I dan keluarga besar PUPR," ujarnya.
Basuki mengatakan rencananya sebelum dimakamkan jenazah Hermanto Dardak akan dibawa dulu ke Kementerian PUPR untuk disalatkan. "Rencananya nanti pukul 8.30 WIB di TMP, dan jam 07.00 WIB kami bawa ke kantor PUPR disalatkan oleh seluruh karyawan PUPR," ujarnya.