PSSI Tetapkan 6 Stadion untuk Piala Dunia U-20, Belum Disetujui FIFA
- Kementerian PUPR
VIVA – PSSI telah memilih enam stadion untuk Piala Dunia U-20 2021 mendatang. Ketua Umum PSSI, Mochamad Iriawan mengatakan, pihaknya telah mengirim surat kepada Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) untuk meronovasi fasilitas pelengkap keenam stadion tersebut.
Keenam stadion yang dipilih adalah Stadion Jakabaring (Palembang), Stadium Utama Gelora Bung Karno (Jakarta), Stadion Si Jalak Harupat (Bandung), Stadion Manahan (Solo), Stadion Gelora Bung Tomo (Surabaya), dan Stadion I Wayan Dipta (Bali).
"Jadi, semua provinsi terwakili. Jakabaring memang sudah punya pengalaman melakukan event besar dan mewakili pulau sumatera salah satu bagian NKRI kita. Tinggal tambahan stadion bagi pelatihan dan wasit itu yang akan segera ditindaklanjuti," kata Iriawan kepada wartawan.
Dengan dipilihnya enam stadion tersebut, artinya terjadi perubahan dalam daftar stadion yang beredar beberapa waktu lalu. Stadion Mandala Krida, Yogyakarta dan Stadion Pakansari, Cibinong, tidak masuk di surat PSSI yang dikirimkan ke KemenPUPR.
Meski demikian, Iriawan tidak menjelaskan keenam stadion tersebut sudah disetujui FIFA atau belum. Hal itu karena sampai sekarang induk sepakbola dunia tersebut belum bisa mengunjungi Tanah Air, untuk finalisasi stadion akibat pandemi virus Corona COVID-19
Lebih lanjut, Iriawan berharap PUPR dapat dengan cepat membangun fasilitas pelengkap seperti lapangan latihan pemain dan lapangan latihan wasit. Sebabnya, seluruh stadion harus sudah rampung dua bulan sebelum Piala Dunia U-20 dimulai.
“Yang stadion utama (pertandingan) sudah siap semua. Cuma fasilitas pelengkap saja. Apalagi GBK tinggal sedikit-sedikit mungkin, hampir single seat semua sudah ada,” ucapnya
"Mudah-mudahan pemerintah tidak terlalu lama untuk membangun itu. Karena waktu makin mendesak. Sekarang sudah hampir Juli. Februari atau Maret 2021 harus sudah selesai karena Mei mau dipakai," jelas pria yang akrab disapa Iwan Bule itu.