Duel Bali United Kontra Timnas U-23 Berakhir Tanpa Pemenang

Pertandingan uji coba antara Bali United melawan Timnas Indonesia U-23
Sumber :
  • Twitter/@BaliUtd

VIVA – Duel sengit terjadi di Stadion Kapten I Wayan Dipta, Gianyar, Bali, kala tuan rumah, Bali United, menjamu Timnas Indonesia U-23 dalam laga uji coba. Setelah melewati duel sengit sepanjang 90 menit, Serdadu Tridatu dan armada Garuda Muda harus puas bermain imbang 0-0, Jumat 14 Juni 2019 WIB.

Persebaya Dapat Kabar Baik Jelang Lawan Bali United

Laga uji coba yang digelar jadi persiapan Timnas U-23 menuju turnamen Merlion Cup 2019 yang akan digelar di Singapura. Sementara itu bagi Bali United, laga uji coba jadi pemanasan pasukan Stefano Cugurra Teco jelang bergulirnya kembali Liga 1 2019 pasca libur Lebaran.

Timnas U-23 langsung mengancam gawang Bali United saat laga baru berjalan dua menit. Adalah Hanif Sjahbandi yang membuat peluang pertama lewat sebuah sepakan keras dari luar kotak penalti. Sayang, sepakan Hanif masih melambung di atas mistar gawang.

Kemenangan atas Bali United Jadi Motivasi Madura United Keluar dari Zona Degradasi

Semenit berselang, giliran Bali United membalas. Berawal dari umpan Dias Angga kepada Muhammad Taufiq di kotak penalti Timnas U-23. Bola kemudian diteruskan lagi kepada Miftahul Hamdi yang langsung melepaskan sepakan ke arah gawang. Namun, sepakan Hamdi terlalu mudah dibaca dan jatuh tepat di tangkapan Dicky Indriyana.

Muhammad Rafli kemudian kembali membuat peluang bagi Timnas U-23 di menit 4. Akan tetapi, peluang ini masih belum membuahkan hasil lantaran sepakannya masih berada di atas mistar gawang.

Menang atas Bali United, Madura United Masih di Dasar Klasemen

Menit 23, Timnas U-23 nyaris mencuri gol. Berawal dari serangan balik cepat, Rafli dan Agung melakukan kerjasama apik. Menerima passing Kadek, Rafli melepaskan sepakan placing ke arah gawang. Nyaris, bola sepakan Rafli berada tipis di sisi tiang gawang Samuel Reimas.

Bali United juga membuang peluang emas di menit 43. Mencoba memaksimalkan umpan Fahmi Al Ayyubi, Hamdi mampu melepaskan sepakan keras yang cukup mengejutkan dari jarak dekat. Akan tetapi, Dicky menunjukkan reflek yang baik dan mampu menepis sepakan pemain depan Bali United tersebut.

Tak ada gol yang tercipta hingga pertandingan babak pertama usai. Untuk sementara skor masih imbang 0-0.

Babak Kedua

Di awal babak kedua, Indra Sjafri mengganti banyak pemainnya. Sementara itu, Bali United mencoba melakukan serangan lebih dulu. Tepatnya di menit 50, umpan Hamdi berhasil ditanduk Ahmad Agung. Beruntung bagi Timnas U-23, bola sundulan Agung masih belum menemui sasaran.

Tujuh menit kemudian, Yakob Sayuri yang baru masuk menggantikan Feby Eka Putra mampu mengancam gawang Bali United. Sayang, pemain Timnas U-23 ini masih belum bisa memaksimalkan peluang yang didapatnya. Bola tenangannya dari luar kotak penalti masih bisa diantisipasi dengan baik oleh Samuel.

Peluang bagi Timnas U-23 di menit 60 juga masih belum berbuah hasil. Tendangan bebas Rafli dengan gemilang mampu ditepis oleh Samuel.

Menit 68, Bali United hampir saja membobol gawang Timnas U-23. Legiun asing asal Portugal, Paulo Sergio, mampu melepaskan sepakan dari dalam kotak penalti. Akan tetapi, Satria Tama mampu menangkis bola sepakannya. Bola sempat mengenai tiang dan beruntung tak masuk ke dalam gawang.

Hingga pertandingan berakhir, baik Bali United dan Timnas U-23 sama-sama gagal memecah kebuntuan. Skor imbang 0-0 yang menjadi hasil akhir harus puas diterima kedua tim.

Susunan Pemain:

Bali United: Samuel Reimas (gk) (Raka Surya'76); Dias Angga (Leonard Tupamahu'66), Haudi Abdilah (Dallen Doke'58), Willian Pacheco, Michael Orah, Ahmad Agung (Paulo Sergio'58), Arapenta Poerba (Sutanto Tan'64), Muhammad Taufiq, Fahmi Al Ayyubi (Prasojo'86), Yabes Roni (Kadek Reza'80), Miftahul Hamdi.

Timnas Indonesia U-23: Dicky Indriyana (Gk) (Satria Tama'46); Rifad Marasabesy (Kevin'46), Dandi Maulana (Bagas Adi Nugroho'46), Nurhidayat Haji Haris (Andi Setyo Nugroho'78), Rizky Dwi Febrianto, Rachmat Irianto (Luthi Kamal'46), Hanif Sjahbandi (Sani Rizky Fauzi'61), Kadek Agung Widnyana (Roni Sugeng'46), Feby Eka Putra (Yakob Sayuri'54), Muhammad Rafli (Septian Bagaskara'80), Witan Sulaeman (Rafli Mursalim'66).

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya