Jelang Gelar KLB, Keuangan PSSI Minus
- ANTARA FOTO/Sigid Kurniawan
VIVA – PSSI telah menetapkan bakal menggelar Kongres Luar Biasa (KLB) guna merestrukturisasi kepengurusan. Namun, ada satu kendala yang dirasakan PSSI dalam tujuannya menggelar KLB.
Kendala itu muncul dari sektor keuangan. Diungkapkan salah satu anggota Komite Eksekutif (Exco) PSSI, Refrizal yang menyebut kondisi keuangan federasi tertinggi sepakbola Indonesia itu sedang minus setelah diwarisi hutang dari Ketua Umum sebelumnya, La Nyalla Mattalitti.
"KLB tidak punya uang. Kas PSSI juga tidak ada untuk menggelar KLB. Kita lagi minus, Sekjen yang bilang ke saya. Tapi ada beberapa tagihan yang masuk nanti mudah-mudahan ada lah (dana untuk KLB)," ungkap Refrizal kepada wartawan.
Menurut Refrizal, sebelum menggelar KLB, ada beberapa tahapan yang harus dilalui. Salah satunya membentuk Komite Pemilihan dan Komite Banding.
Kendati demikian, belum ada tanggal pasti kapan KLB bakal digelar. Tapi, kemungkinan terbesarnya usai Pemilihan Presiden 2019. "Exco belum ada rapat untuk menentukan kapan (KLB digelar). Yang pasti setelah Pilpres," ujar Refrizal.
Dalam kondisi ini, PSSI mengungkapkan jika mereka tetap membutuhkan bantuan dari pemerintah. Namun, sesuai dengan koridor agar tak dianggap intervensi.
"PSSI butuh pemerintah, tidak mungkin tidak butuh pemerintah. Di mana-mana pemerintah pasti bantu, misalnya sarana pra-sarana. Tapi pemerintah tidak boleh intervensi," terang Refrizal.