Santainya Joko Driyono Usai Diperiksa Polisi
- VIVA/Pratama Yudha
VIVA – Plt Ketua Umum PSSI, Joko Driyono, terlihat santai usai menjalani pemeriksaan kedua sebagai tersangka kasus perusakan barang bukti yang diduga terkait pengaturan skor.  Wajah pria yang akrab disapa Jokdri tersebut saat keluar terlihat cukup lelah. Namun, dia tetap melayani setiap pertanyaan dari wartawan.
"Alhamdulillah pemeriksaan kedua yang saya lalui cukup melelahkan dan panjang tapi saya merasa nyaman menjalani proses ini," ujar Joko kepada wartawan.
"Mudah-mudahan penjelasan yang saya sampaikan sebagaimana yang diterima dan didengarkan penyidik menjadi bahan untuk proses ini agar segera bisa dituntaskan," lanjutnya.
Pemeriksaan kali ini terkait pengembangan usai penggeledahan di Rasuna Office Park, Januari 2019 lalu, yang kala itu, Jokdri sedang berada di Abu Dhabi.
Jokdri diperiksa kurang lebih selama 22 jam oleh Satuan Petugas Antimafia Bola di Direktorat Reserse Kriminal Polda Metro Jaya. Dia masuk pada Kamis 21 Februari 2019 mulai pukul 09.45 WIB dan baru keluar pada pukul 08.05 WIB, Jumat 22 Februari 2019.
Jokdri mengaku diberondong lebih dari 15 pertanyaan dari 32 pertanyaan yang sebelumnya diajukan oleh penyidik. Namun, dia merasa pemeriksaan kali ini terasa nyaman. Ditambahkan Jokdri, dia belum mengetahui apakah ke depannya akan kembali dipanggil lagi. Namun, dia siap kapan pun untuk memenuhi panggilan pemeriksaan.
"Bisa saja akan ada pertemuan berikutnya untuk melengkapi data-data yang dirasa kurang dan saya siap melakukan pemeriksaan berikutnya," ungkapnya.
Soal Pemecatan STY, Erick Thohir: Tak Ada Tekanan dari Mafia Bola!
Ketua Umum PSSI, Erick Thohir membantah keputusan mencopot Shin Tae-yong (STY) sebagai Pelatih Timnas Indonesia lantaran ada tekanan dari mafia bola.
