Soal Penggeledahan PSSI, Erick Thohir: Jangan Sampai Kena Sanksi FIFA
- VIVA/Mohammad Yudha Prasetya
VIVA – Ketua Komite Olimpiade Indonesia, Erick Thohir, angkat bicara mengenai penggeledahan di berbagai Kantor PSSI yang dilakukan Satgas Antimafia Bola.
Menurutnya, pihak-pihak terkait harus segera berkonsolidasi untuk menanggapi kejadian ini. Erick sangat menyayangkan apabila Kepolisian, PSSI, dan Kementerian Pemuda dan Olahraga tidak bersinergi dalam menyelesaikan kasus ini.
"PSSI sebagai anggota FIFA mempunyai aturannya, kita negara juga punya aturannya, nah penting sekali untuk saat ini PSSI, Kepolisian, dan Kemenpora duduk bersama agar hukum ini tidak saling tindih karena sepakbola memiliki hukum sendiri dibawah badan internasional," kata Erick di FX Sudirman, Jakarta, Kamis, 31 Januari 2019.
Kata Erick, konsolidasi antar pihak terkait perlu dilakukan demi meminimalisir sanksi dari FIFA.
"Saya sih mengharapkan agar PSSI, Kemenpora, dan Kepolisian segera konsolidasi, jangan sampai keluar keputusan sanksi dari FIFA," ucapnya.
Dalam kesempatan tersebut Erick juga mengatakan, niatnya untuk menjadikan PSSI lebih baik setelah tugasnya sebagai Ketua Tim Kampanye Nasional Jokowi-Ma'aruf Amin.
"Sekarang kan posisi saya sampai bulan April tidak mungkin. Nanti jangan juga olahraga ini mempengaruhi posisi-posisi individu yang kurang menguntungkan, jadi saya fokus untuk kesibukan saya saat ini, jadi setelah April saya lihat," ucapnya.
Thailand Terancam Sanksi FIFA
Sepakbola Thailand terancam sanksi FIFA karena Presiden Sepakbola Thailand, Somyot Pumpanmuang didesak mundur. Ancaman sanksi karena ada intervensi bisa saja diterima.
