Hasil Evaluasi: Penyerang Timnas U-19 Sering Bingung, Bek Tak Sabar
- Twitter/@PSSI
VIVA – Timnas Indonesia U-19 kembali menggelar latihan di lapangan ABC, Senayan, Jumat pagi 12 Oktober 2018. Latihan ini dalam persiapan Timnas U-19 menjamu Yordania pada laga uji coba, Sabtu 13 Oktober 2018, di Stadion Wibawa Mukti, Cikarang, Bekasi, Jawa Barat.
Pertandingan melawan Yordania itu sekaligus menjadi uji coba terakhir sebelum mentas di Piala Asia U-19, mulai 18 Oktober 2018.
Dalam latihan ini, pelatih Timnas U-19, Indra Sjafri, memfokuskan pembenahan di lini serang. Karena, berdasarkan hasil evaluasi dari pertandingan melawan Timnas Arab Saudi, skuat Garuda Muda memiliki masalah besar penyelesaian akhir.
Menurut Indra, penyerang Indonesia yang dikomandoi Egy Maulana Vikri masih kesulitan menembus pertahanan lawan dan yang paling parah, pemain sering dilanda kebingungan dalam mengambil keputusan.
"Hasil dari evaluasi laga kemarin, seperti kita ketahui, banyak masukan mengenai kelemahan-kelemahan yang harus kami perbaiki. Terutama hal-hal kecil untuk bisa menyempurnakan taktik kami," kata Indra kepada wartawan.
Selain itu, Indra berusaha untuk memperkuat barisan pertahanan. Dari evaluasi, diketahui pemain bertahan Indonesia sering kehilangan kesabaran menjaga lawan.
"Salah satunya yakni penyelesaian akhir. Kita harus manfaatkan sisa waktu yang tak lama ini untuk memperbaikinya. Kemudian kemampuan bertahan individu yang masih kurang sabar sehingga menyebabkan lawan mendapat kesempatan bola mati," kata dia.
Pelatih asal Sumatera Barat itu berharap dari empat laga uji coba yang telah dilakukan, anak-anak asuhnya sudah bisa membayangkan permainan lawan di Piala Asia U-19. Dia juga berharap Syahrian Abimanyu cs dalam kondisi puncak berkat uji coba yang telah dijalani.
"Paling penting dalam uji coba kali ini adalah tim semakin baik dan kita berharap peak performance pemain sudah oke di 18, 21, 24 dan 28," ujar Indra. (one)