Febri Hariyadi Enggan Terbuai Pujian Pelatih Negara Lain
- ANTARA FOTO/Aprillio Akbar
VIVA – Nama Febri Hariyadi terus menjadi buah bibir selama perhelatan PSSI Anniversary Cup 2018. Pemain berusia 22 tahun tersebut bahkan mendapatkan pujian dari pelatih-pelatih negara lain.
Pergerakannya di sisi sayap kiri tim nasional Indonesia U-23 kerap membuat lawan kerepotan. Larinya yang cepat dan kelincahannya dalam menggiring bola memang mumpuni.
Akan tetapi, Febri tetap mencoba untuk membumi. Dia mengaku masih harus belajar banyak karena menganggap dirinya tidak sempurna.
"Masih banyak yang harus saya pelajari, tidak ada yang sempurna," kata Febri kepada wartawan usai menjalani laga melawan Uzbekistan di Stadion Pakansari, Cibinong, Kamis 3 Mei 2018.
Meski mencolok sebagai individu, tetapi untuk pencapaian Timnas U-23 di PSSI Anniversary Cup 2018 ini tidaklah memuaskan. Tidak ada satu gol pun yang bisa mereka sarangkan ke gawang lawan.
Febri ingin menjadikan momentum ini sebagai ajang mengintrospeksi diri sendiri. Apalagi sekira empat bulan ke depan, Timnas U-23 akan tampil di Asian Games 2018 Jakarta-Palembang.
"Saya harus banyak belajar dan instropeksi, karena ini juga momentum yang penting sebelum ke Asian Games," ujar pemain asal klub Persib Bandung itu.