Rumput Kembali Dikeluhkan, Begini Tanggapan PPKGBK
- ANTARA FOTO/Wahyu Putro A
VIVA – Usai direnovasi, Stadion Gelora Utama Bung Karno (SUGBK) menjadi sorotan dengan hadirnya fasilitas-fasilitas baru. Namun, GBK bukan tanpa cela. Laga uji coba melawan Islandia pada 14 Januari 2018 lalu menjadi contoh masih ada hal yang perlu diperbaiki.
Salah satu keluhannya adalah rumput stadion yang dinilai masih belum memenuhi standar FIFA. Keluhan ini kembali terulang jelang Bhayangkara FC menghadapi FC Tokyo.
"Saya baru pertama kali akan melakukan laga di Stadion Gelora Bung Karno. Lapangannya bagus namun rumput di sini lebih panjang dibandingkan di Jepang," kata gelandang FC Tokyo, Yojiro Takahagi.
Menanggapi keluhan tersebut, Direktur Utama PPK-GBK, Winarto, buka suara. Dia mengaku akan segera menyesuaikan ukuran rumput stadion GBK sebelum laga Bhayangkara FC kontra FC Tokyo.
"Namanya rumput ya bertumbuh namun pada hari pertandingan rumput sudah sesuai. Sebelumnya ini juga terjadi ketika menghadapi Islandia, namun bisa kami selesaikan sebelum laga. Karena kan pemain mau rumput pendek karena aliran bola bisa makin kencang," kata Winarto ketika dihubungi VIVA.
Seperti diketahui, laga dengan tajuk J-League Asia Challenge 2018 ini merupakan laga untuk memperingati 60 tahun hubungan diplomatik Indonesia dan Jepang. Duel akan dihelat pada Sabtu, 27 Januari 2018.