Logo timesindonesia

Pamit Lewat Instagram, Fabiano Dinilai Tak Menghormati MU

Direktur Polana Bola Madura Bersatu (PBMB) Ziaul Haq. (FOTO: Istimewa)
Direktur Polana Bola Madura Bersatu (PBMB) Ziaul Haq. (FOTO: Istimewa)
Sumber :
  • timesindonesia

Postingan Fabiano da Rosa Beltrame di Instagram yang menyatakan pamit keluar dari Madura United  (MU) FC dinilai kurang baik oleh Direktur Polana Bola Madura Bersatu (PBMB).

Menurut Direktur Polana Bola Madura Bersatu (PBMB) Ziaul Haq, yang dilakukan Fabiano adalah bagian dari tingkah yang kurang baik. Sebab, tidak ada upaya pamit secara langsung ke manajemen, seusai postingan tersebut. 

Seharusnya, kata Ziaul, Fabiano kembali berkomunikasi dengan cara baik bukan lalu pamitan lewat akun media sosial lalu persoalan masalah selesai.

Bahkan, kejadian tersebut memantik reaksi manajemen Madura United FC dengan memberi warning kepada biro jasa atau orang yang mengurus naturalisasi. 

"Pihak yang mengurus naturalisasi Fabiano sangat menyesalkan tindakan Fabiano, karena dianggap tidak etis," terangnya.

“Itu sama saja, dia tidak respek kepada orang yang telah bahu-membahu membantu dia untuk naturalisasi. Memangnya program naturalisasi itu gampang? Kan seperti itu,” jelas Ziaul menambahi.

Ziaul Haq juga menyayangkan sikap Fabiano yang seolah-oleh Madura United FC tidak membutuhkannya lagi. Padahal, jika Madura United FC tidak butuh Fabiano, tidak mungkin memberanikan diri untuk meemantu proses naturalisasinya, menjamin, menggaransi, dan meng-endorse program naturalisasi Fabiano.

"Madura United FC butuh Fabiano, tapi tidak sebagai pemain asing. Sekarang, Fabiano mau hitung-hitungan sama kami. Dengan modal akan pegang naturalisasi, kemudian cari klub yang lebih mahal dari kami. Itu berarti mengambil keuntungan sendiri dan tidak memikirkan kami,” imbuhnya. (*)