VIDEO: Tradisi Saling Siram Air di Festival Erau

Festival Erau
Sumber :
  • Screencapture ANTV

VIVAlife - Sejarah panjang telah membawa Kutai Kartanegara Borneo menjadi kerajaan Hindu tertua di Nusantara. Ya, Kutai Kartanegara menyimpan adat dan budaya yang sangat luar biasa.

Mahfud Sentil Supratman Andi Agtas: Menteri Hukum Sukanya Cari Pasal Pembenar

Kekayaan budaya tersebut terangkum dalam sebuah festival budaya yang disebut dengan Festival Erau. Festival Erau sebelumnya merupakan upacara adat untuk memperingati penggantian atau penobatan raja-raja adat Kutai Kartanegara.

Sejak berakhirnya masa pemerintahan kerajaan Kutai Kartanegara pada 1960, tradisi Erau dipelihara dan dijadikan sebagai pesta rakyat serta festival budaya untuk memperingati hari jadi Kota Tenggarong. Meski demikian, Festival Erau ini baru rutin dilaksanakan sejak 1971 atas prakarsa Drs. H. Achmad Dahlan, yang merupakan bupati Kutai saat itu.

Seperti dilansir laman Erau.kutaikartanegara.com, Festival Erau dianggap sebagai festival budaya termegah serta melibatkan banyak masyarakat Tenggarong dan sekitarnya, sekaligus juga menjadi tujuan wisata yang menarik. Dimeriahkan juga dengan upacara adat Kesultanan Kutai Kartanegara, pergelaran seni tradisional asli Kutai, seni khas Nusantara, dan seni mancanegara.

Tangis Pak Tarno Pecah Saat Terima Bantuan Rp50 Juta dari Willie Salim

Festival juga ikut melibatkan banyak negara yang akan secara bergiliran menggelar pertunjukan untuk memperkenalkan kesenian negaranya masing-masing. Festival Erau ditutup dengan tradisi "berlimbur" atau saling menyiram air. Sejumlah wisatawan asing turut berbasah-basahan dalam ritual yang dimaksudkan untuk membersihkan diri ini.

Erau sendiri berasal dari bahasa Kutai yang berarti ”suasana penuh sukacita”. Pertama kali dilaksanakan saat upacara tijak tanah dan mandi ke tepian, ketika Aji Batara Agung Dewa Sakti berusia lima tahun, dan dilaksanakan kembali pada saat dirinya diangkat menjadi raja Kutai. Sejak saat itulah, Erau dilaksanakan setiap kali terjadi penggantian atau penobatan raja-raja.

Lihat videonya di sini. (art)



Ingin mendapatkan weekend sale, setengah harga untuk hotel-hotel berbintang di Indonesia? Klik GONLA.com agen travel online di bawah naungan Portal VIVA.co.id.

Kasubdit Hingga Kasat Dimutasi Buntut Dugaan Pemerasan Penonton DWP, Dirnarkoba Kombes Donald Aman?
Musium Fatahillah di kawasan Kota Tua Jakarta tahun 1940

Catat! Ini Sejumlah Larangan di Kota Tua pada Malam Tahun Baru

Kepala Suku Bagian tata Usaha Unit Pengelola Kawasan (Kasubag TU UPK) Kota Tua, Irfal Guci menyampaikan sejumlah larangan bagi para pengunjung, khususnya saat merayakan T

img_title
VIVA.co.id
27 Desember 2024