Summarecon Bidik Investor Garap Township

VIVAnews - PT Summarecon Agung Tbk (SMRA) mengaku akan terbuka bagi mitra strategis yang berminat menjalin kerja sama dalam pengembangan proyek-proyek perseroan di tahun ini dan ke depan.

"Kita terbuka bagi mitra asing maupun lokal untuk bekerja sama. Terutama, untuk proyek township (kota terpadu)," kata Direktur Utama Summarecon Agung, Johanes Mardjuki, saat dihubungi VIVAnews.com di Jakarta, Selasa 19 Juli 2011.

Selain itu, menurut Johanes, masuknya investor strategis juga diperuntukkan guna mendukung langkah ekspansi perseroan ke sejumlah daerah. "Kita masih mengincar sejumlah lokasi untuk dikembangkan," ujarnya.

Namun, kata dia, saat ini perseroan sudah menyiapkan dana internal untuk menggarap proyek-proyek properti Summarecon Agung. "Misalnya untuk proyek township di Bandung maupun pembangunan mal di Serpong, kita ambil dari capex (belanja modal) tahun ini sebesar Rp1,5 triliun," tambah Johanes.

Sementara itu, untuk proyek township Bandung, Johanes mengatakan bahwa perseroan berencana menambah kepemilikan lahan dari 60 hektare (ha) menjadi 300 ha. "Saat ini, dari 40 ha lahan yang diakuisisi sudah menjadi 60 ha. Selanjutnya, akan diperluas lagi 100 hingga 300 ha kalau dapat," tuturnya.

Seperti diketahui, Summarecon Agung terkenal dengan tiga kawasan terpadunya yakni Summarecon Kelapa Gading, Summarecon Serpong, dan Summarecon Bekasi.