Ini Penyewa Perkantoran Terbanyak

Gedung Perkantoran
Sumber :
  • VIVAnews/Adri Irianto

VIVAnews - Perusahaan konsultan properti internasional, Procon Savills mengungkapkan, kinerja pasar perkantoran pada kuartal I-2011 cukup menjanjikan. Hal itu karena tingkat hunian meningkat, permintaan pasar masih kuat, dan harga sewa terus membaik.

Menurut Associate Director Head of Research Procon, Herully Suherman, pasokan di area kawasan pusat bisnis atau central business district (CBD) pada awal tahun ini terlihat stabil mencapai 4,26 juta meter persegi (m2).

E-Commerce Ini Perkuat Komitmen Dukung UMKM dan Brand Lokal dengan Inovasi Teknologi dan Logistik Terpadu

Namun, dia menjelaskan, penyerapannya tumbuh hingga 15 persen dibandingkan kuartal I-2010, dengan penambahan penyerapan ruang kantor seluas 76 ribu m2 dan tingkat hunian meningkat di kisaran 89,5 persen.

"Penyerapan masih didominasi penyewa yang berasal dari grup pemilik gedung, karena relokasi, dan perluasan ruang kantor dari penyewa existing di gedung itu sendiri," ujar dia kepada VIVAnews.com di Jakarta, Kamis 21 April 2011.

Sementara itu, berdasarkan profil penyewa, menurut Rully --sapaan Herully Suherman-- didominasi penyewa dari perusahaan di sektor finansial, bank, minyak dan gas (migas), dan IT atau telekomunikasi. "Finansial itu tercatat 20 persen, bank 30 persen, migas 10 persen, IT atau telekomunikasi 20 persen, dan sisanya sektor lain," tuturnya.

Untuk gedung perkantoran yang tercatat paling laris disewa, menurut dia, antara lain Sentral Senayan, Bakrie Tower, Equity Tower, dan UOB Plaza atau Gedung UOB.

Rully memperkirakan, untuk periode 2011-2012, pasokan perkantoran di area CBD akan tumbuh sekitar 5-6 persen per tahun dengan penambahan sekitar 380 ribu m2 ruang kantor. Sekitar 73 persen akan dipasok dari gedung kelas A.

Sepi Tanpa Takjil Tak Ada Suara Adzan, Kisah Puasa Ramadhan WNI di Italia yang Rindu Indonesia

"Dengan mempertimbangkan permintaan pasar yang membaik, yakni mencapai 220 ribu m2, diperkirakan tingkat hunian perkantoran mencapai 90 persen hingga akhir 2011," ujarnya.

Tentunya, dia menuturkan, dengan melihat peningkatan tingkat hunian, harga sewa yang membaik, dan permintaan yang tetap besar, para pengembang proyek perkantoran akan berkomitmen menepati jadwal penyelesaian pembangunan yang telah direncanakan. (art)

Menteri Desa dan Pembangunan Daerah Tertinggal (PDT) Yandri Susanto

Kinerja Mendes Dinilai Baik, Eks Aktivis IMM: Positif Wujudkan Asta Cita Keenam Presiden Prabowo

Kinerja Menteri Desa dan Pembangunan Daerah Tertinggal, Mendes PDT, Yandri Susanto, dinilai baik. Terutama dalam mewujudkan inovasi dan penguatan desa.

img_title
VIVA.co.id
6 Maret 2025