Pengusaha Sudah 'Telanjang', Jangan Lagi Ada Korupsi
VIVA.co.id – Asosiasi Pengusaha Indonesia menuntut pemerintah membersihkan tindak pidana korupsi dalam pengelolaan kas keuangan negara. Mengingat, para pengusaha merasa telah berkontribusi lebih terhadap negara, dengan partisipasinya dalam program kebijakan pengampunan pajak atau tax amnesty.
Ketua Umum Apindo Haryadi Sukamdani mengibaratkan, setiap pengusaha yang telah berpartisipasi dalam program tax amnesty seperti telanjang bulat, tanpa harus malu melaporkan seluruh harta kekayaannya yang memang selama ini tidak dilaporkan secara benar kepada otoritas pajak.
“Jangan lagi ada korupsi yang besar. Kami sudah telanjang,” kata Haryadi dalam konferensi pers di Kantor DPP Apindo Jakarta, Jumat, 30 September 2016.
Menurut Haryadi, partisipasi kalangan pengusaha dalam tax amnesty merupakan bentuk kepercayaan yang sudah diberikan kepada pemerintah. Kata Haryadi, jangan sampai kepercayaan itu justru kembali berbalik arah menjadi sikap pesimistis.
Senada dengan Hariyadi, Ketua Dewan Pertimbangan Apindo Sofjan Wanandi mengatakan, pemerintah perlu menjaga keharmonisan hubungan antara kalangan pengusaha yang saat ini berupaya mensukseskan program tax amnesty. Jika tidak, tentu akan memiliki implikasi buruk.
“Jangan sampai kepercayaan digoyang, Kalau semua tidak ada kepercayaan lagi, maka bisa kucing-kucingan lain. Ini harus dibicarakan baik,” katanya. (ase)