BTN Siapkan Program Percepatan Satu Juta Rumah

Perumahan rakyat
Sumber :
  • kemenpera.go.id

VIVA.co.id – PT Bank Tabungan Negara (Persero) berkomitmen merealisasikan program pemerintah, membangun Satu Juta Rumah untuk masyarakat berpendapatan rendah. Targetnya, hingga akhir 2016 BTN bisa membangun 570 ribu unit.

Sumbang 2,5 Hektar untuk Perumahan Rakyat, Menteri PKP Ingin jadi Gerakan Bersama

Direktur Utama BTN, Maryono, mengatakan pihaknya hingga akhir Juni telah berkontribusi merealisasikan pembangunan rumah kurang lebih 220 ribu unit. Sisanya, masih ada 350 unit rumah hingga akhir tahun yang menjadi tanggung jawab BTN.

"Melihat perkembangan program satu juta rumah yang semakin tahun semakin meningkat (permintaannya), BTN memutuskan tidak hanya memberikan pembiayaan dari sisi demand (permintaan), tapi akan melakukan pembiayaan dari sisi suplai atau developer," ucap Maryono di JCC Jakarta, Sabtu 13 Agustus 2016.

Menteri PKP Maruarar Sirait Bilang Anggaran Kementeriannya Kecil Buat Bikin 3 Juta Rumah

Selain itu, untuk mempercepat realisasi program satu juta rumah tahun ini, pihaknya melakukan beberapa program kerja sama dengan perusahaan yang bergerak di bidang properti. Diantaranya, Real Estate Indonesia, Asosisasi Pengembang Perumahan, Permukiman Indonesia, serta Perum Perumnas.

BTN juga melakukan program housing finance centre untuk percepatan, yang bekerjasama dengan MBA ITB untuk melahirkan program Mini MBA ITB. Program ini ditujukan membentuk para developer baru.

Basuki Sebut Bagus Kalau Prabowo-Gibran Bikin Kementerian Perumahan untuk Fokus Perumahan Rakyat

"Bulan ini pertama kali kami akan melakukan training atau khursus. Kami harapkan untuk satu tahun kurang akan mencetak dua ribu sampai lima ribu developer baru. Hari ini kami juga mengajak mitra kerja dengan PNM (PT Permodalan Nasional Madani) dan Holcim (PT Holcim Indonesia Tbk) untuk percepatan (pembangunan) perumahan," ujar dia.

Kerja sama tersebut menjadi langkah awal untuk melakukan terobosan pembiayaan perumahan bersegmentasi, untuk masyarakat yang berpendapatan tidak tetap.

(ren)

Menteri Perumahan dan Kawasan Pemukiman (PKP) Maruarar Sirait bersama jajaran kementeriannya turut menyambangi Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK)

Maruarar Sirait Minta KPK Berikan Tanah Bekas Koruptor Dibangun jadi Perumahan Rakyat

Menteri Perumahan dan Kawasan Pemukiman, Maruarar Sirait meminta kepada Komisi Pemberantasan Korupsi untuk memberikan tanah bekas koruptor agar dibangun perumahan rakyat.

img_title
VIVA.co.id
5 November 2024