Harga Gabah Anljok, Menteri Pertanian Rapat di Madiun

Gabah kering hasil petani di Malang
Sumber :
  • VIVAnews/Dyah Ayu Pitaloka

VIVA.co.id - Menteri Pertanian (Mentan) Andi Amran Sulaiman hari ini menggelar rapat koordinasi dengan para bupati dan dandim menyusul anjloknya harga gabah saat masuk musim panen.

Harga gabah saat ini bervariasi, namun kebanyakan di bawah harga pembelian pemerintah (HPP). Berdasarkan data dari Kementerian Pertanian, dari 16 Kabupaten di Jawa Timur hanya 4 daerah yang harga gabahnya berada di atas HPP yaitu Bondowoso Rp3.900, Situbondo Rp3.900, Mojokerto Rp3.800 dan Lamongan Rp3.750. Sedangkan Kabupaten Pasuruan harga gabah masih sama dengan HPP. 

“Lalu kami laporkan ke Dirjen. Namun kebetulan Menteri Pertanian berkenan mengadakan rapat ini untuk menjaga agar harga gabah stabil. Temuan kami justru harga gabah hanya Rp3.000 di Ngawi dan Nganjuk,” kata Komandan Korem 081 Dhirotsaha Jaya Kolonel Inf. Hardani Lukitanta Adi yang turut dalam rapat koordinasi di Madiun, Jawa Timur, Kamis 3 Maret 2016.  

Hardani mengemukakan, harga gabah kering panen yang anjlok ini disebabkan kurangnya peran Bulog membeli gabah petani.

“Hingga hari ini, panen di Ngawi sudah 40 persen tetapi tidak ada pembelian gabah oleh Bulog,” katanya lagi.

Hal senada juga diungkapkan Bupati Ngawi, Budi Sulistyono. Menurutnya, harga gabah kering panen yang anjlok diakibatkan tidak adanya pembelian dari pihak Bulog.

“Ini lalu harga dipermainnkan oleh para tengkulak yang membeli gabah jauh di bawah HPP,” kata Bupati Budi Sulistyono yang akrab disapa Kanang itu.

Selain tak ada pembelian dari Bulog, kadar air dalam gabah yang tinggi juga menyebabkan penyusutan beras sehingga menjatuhkan pula harga gabah.

Para Bupati yang hadir dalam rapat koordinasi ini antara lain Bupati Madiun, Bupati Nganjuk, Bupati Magetan, Bupati Ngawi, Pjs Bupati Pacitan, Kepala Dinas Pertanian Ponorogo, Bupati Trenggalek, Bupati Tulungagung, Bupati Blitar, Walikota Blitar serta dihadiri oleh Dandim se wilayah Korem 081 Dhirotsaha Jaya.
 

Tim Khusus Penjaga Harga Gabah Dibentuk