'Indonesia Bukan Cuma Jakarta dan Bandung'

Pembangunan jalur kereta cepat.
Sumber :
  • ANTARA/Hafidz Mubarak A

VIVA.co.id – Anggota Komisi V Dewan Perwakilan Rakyat, Epyardi, menilai, pembangunan kereta cepat lajur Jakarta-Bandung belum mendesak. Apalagi angkutan penumpang tersebut belum terintegrasi dengan jenis transportasi yang lain.

Bursa Asia Loyo Tertekan Laporan Laba Nvidia yang Moncer

"Kalau naik kereta cepat, setelah sampai Bandung harus harus naik kendaraan umum lagi, makan waktu lebih lama lagi. Kalau saya lebih milih naik kendaraan pribadi. Ke mana-mana di Bandung lebih gampang," kata Epyardi, Sabtu 23 Januari 2016.

Selain itu, proyek ini akan menimbulkan masalah lain, yakni keadilan. Ia mempertanyakan pembangunan transportasi di daerah lain yang seperti tidak diperhatikan dengan baik.

BPS Sebut Standar Hidup Layak di Indonesia Rp 1,02 Juta per Bulan pada 2024

"Apakah adil jika pemerintah hanya memikirkan transportasi di Jakarta-Bandung ketimbang transportasi di Indonesia bagian lain seperti Trans Sumatera, Trans Kalimantan, Trans Papua?" ujarnya.

Epyardi menilai, akan tidak adil jika pemerintah pusat hanya memikirkan untuk menyejahterakan ekonomi rakyat yang ada di sepanjang proyek tersebut. Sebab, menurut Epyardi, Indonesia tidak hanya sebatas Jakarta-Bandung.

Kereta Otonom Tanpa Rel Diretur ke China, Kemenhub: Untuk IKN Kita Cari yang Terbaik

"Indonesia bukan hanya Jakarta dan Bandung, Indonesia ini terdiri dari ribuan pulau," kata Epyardi.

Ilustrasi Kompor dengan Api Biru

Rahasia Kompor Gas Awet dan Api Biru: Ikuti 9 Cara Merawatnya dengan Benar!

Pelajari 9 cara merawat kompor gas agar awet dan api tetap biru. Tips sederhana ini akan membantu menjaga kompor gas Anda lebih tahan lama dan efisien. Simak selengkapnya

img_title
VIVA.co.id
21 November 2024