Bank Dunia Tegaskan Tak Intervensi Indonesia
- diverseeducation.com
VIVA.co.id - Presiden Bank Dunia Jim Yong Kim menegaskan, lembaganya tidak akan melakukan intervensi kepada Indonesia dan negara lain yang diberi pinjaman.
Pernyataan ini ia sampaikan menanggapi kritik Presiden Joko Widodo dalam Konferensi Asia Afrika yang mengatakan, lembaga keuangan internasional, salah satunya Bank Dunia sering mendikte negara anggota.
Kim mengaku bisa memahami pernyataan Jokowi tersebut. Namun, mengelola Bank Dunia yang beranggotakan 188 negara merupakan hal yang rumit. Karena itu, jika ada salah persepsi merupakan hal yang wajar.
"Saya tidak bisa mendikte apa yang terjadi. Saat ini, organisasi multilateral sangat sulit dan rumit, tetapi sekaligus sangat powerful," ujarnya usai bertemu Presiden Joko Widodo di Istana Kepresidenan, Jakarta, Rabu, 20 Mei 2015.
Menurut Kim, kritik pedas yang disampaikan Jokowi juga pernah dia lakukan sebelum bergabung di Bank Dunia. Sekitar 20 tahun lalu, Kim yang pada saat itu masih menjadi aktivis melihat, selama 15 tahun investasi Bank Dunia setelah perang dunia kedua, belum bisa membangun negara berkembang sesuai fungsinya.
Sebelumnya, dalam forum Konfrensi Asia Afrika, Jokowi menyerukan agar perekonomian dunia, termasuk Indonesia, tidak bergantung pada Bank Dunia, Dana Moneter Internasional (IMF), dan Asian Development Bank (ADB).
(mus)