Yunani Minta Para Kreditor Sepakati Keringanan Utang
- REUTERS/Alkis Konstantinidis
VIVA.co.id - Perdana Menteri Yunani, Alexis Tsipras, mengatakan, pihaknya masih mengharapkan adanya kesepakatan dengan para kreditor pada 9 Mei mendatang. Ini berarti tiga hari sebelum jatuh tempo pembayaran utang ke Dana Moneter Internasional (IMF) sebesar 750 juta euro, atau sekitar US$815,5 juta.
Namun, kata dia, jika Yunani didorong untuk menyepakati kesepakatan di luar komitmen partai Syriza saat sebelum pemilu, dia akan menyerukan referendum untuk mendapatkan validasinya.
Seperti mengutip dari CNBC, Selasa 28 April 2015, dalam pidatonya Tsipras juga mengatakan bahwa para negara kreditor internasional bersikeras untuk adanya reformasi di sektor pekerja dan pensiun serta nilai tambah kenaikan pajak yang sampai saat ini belum bisa disanggupi oleh pemerintah.
"Saya belum memutuskan untuk referendum, jadi mari kita perjelas terlebih dahulu. Saya akan menjawab untuk pertanyaan yang hipotesis. Saya sepenuhnya yakin bahwa kita akan mencapai kesepakatan yang terhormat," tuturnya.
Hanya beberapa jam setelah Tsipras mengumumkan perombakan dalam tim negosiasinya dalam sebuah langkah absennya Yiannis Varoufakis, Tsipras bersikeras bahwa dia sepenuhnya mendukung menteri keuangan dan dia akan terus mengawasi negosiasi.
Untuk diketahui, sebelumnya, Perdana Menteri Yunani, Alexis Tsipras, merombak tim negosiatornya yang akan menghadapi kreditur Eropa dan IMF. Langkah ini dilakukan setelah Menteri Keuangan Yunani, Yanis Varoufakis mendapat kritikan tajam atas performanya dalam pertemuan kawasan Eropa pekan lalu.
Varoufakis, ekonom yang dikenal terbuka dan blak-blakan, terkucilkan dalam pertemuan menteri keuangan kawasan Eropa di Riga pekan lalu dan pulang dengan tangan hampa di tengah krisis keuangan Yunani, yang mendekati kebangkrutan. (ren)