IHSG Ditutup Menguat 1,2 Persen, Saham JSMR Kinclong Seiring Ekpektasi Cuan Selama Arus Mudik
- VIVA/M Ali Wafa
Jakarta, VIVA - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) menguat sebesar 1,20 persen atau 74,40 saat penutupan perdagangan pada Selasa, 25 Maret 2025. Lonjakan mendorong IHSG naik ke level 6.235.
Pergerakan indeks berada dalam rentang area 6.178-6.265. Nilai transaksi tercatat mencapai Rp 14,57 triliun.
"Secara teknikal, terbentuk golden cross pada Stochastic RSI dan MACD mulai kembali membentuk positive slope. Hal tersebut membuka peluang rebound lanjutan," ulas Phintraco Sekuritas, dikutip dari risetnya pada Selasa, 25 Maret 2025.
Kinclongnya IHSG turut didorong penguatan mayoritas sektor saham. Sektor keuangan melesat paling tinggi, yakni sebesar 2,93 persen.
Disusul sektor kesehatan meningkat sebesar 2,11 persen dan sektor material dasar meningkat 1,16 persen. Sedangkan, sektor teknologi menjadi anomali lantaran terkoreksi sebesar 0,40 persen.
Saham emiten bank-bank besar mendominasi transaksi harian tertinggi yang mencakup saham BMRI, BBRI, dan BBCA. Sementara, saham paling banyak diincar oleh investor antara lain saham GOTO, BRMS dan BBRI.
Lebih lanjut, CGS Indonesia Sekuritas menyampaikan ulasan kinerja sejumlah saham kinclong yang menjadi sorotan sepanjang sesi perdagangan hari ini di antaranya:
PT Mitra Adiperkasa Tbk (MAPI)
Shopping Mall, Manekin
- Pixabay/ Photo-Mix
Saham MAPI melesat 3,57 persen atau 45 poin dan ditutup di posisi 1.305. Saham MAPI terpantau sempat menguat 6,35 persen dan menyentuh area 1.330.
CGS Sekuritas menilai, katalis saham MAPI karena potensi peningkatan daya beli masyarakat yang berimbas positif ke perseroan. Kondisi tersebut seiring banyaknya kebijakan populis dari pemerintah serta momentum lebaran.
PT Jasa Marga Tbk (JSMR)
Saham JSMR melonjak 1,30 persen atau 50 poin ke level 3.900. Saham JSMR sempat naik ke level tertinggi 3.970 tetapi perlahan terkoreksi ke 3.930.
Pendorong saham JSMR kinclong dipicu prediksi keuntungan yang akan dikantongi perseroan dari momentum arus mudik.
PT Aneka Tambang Tbk (ANTM)
Emas Antam Edisi Spesial
- ist
Saham ANTM melambung 0,63 persen atau 10 poin dan ditutup di level 1.600. Sentimen positif saham ANTM karena berlanjutnya penguatan harga emas melampaui ekspektasi sebesar 14,68 persen year to date (ytd) menjadi US$ 3000. Kenaikan harga emas global diitopang ketidakpastian ekonomi internasional akibat pengenaan tarif impor yang diiniasi Donald Trump.
