Panen Perdana di Kalteng, Bukti Swasembada Pangan Bukan Sekedar Omon-omon
- Kementan
Kalteng, VIVA - Rembuk Pemuda membuktikan komitmennya dalam mewujudkan swasembada pangan ditandai dengan suksesnya kegiatan panen perdana yang diselenggarakan Brigade Pangan Rembuk Pemuda di wilayah Dadahup, Kabupaten Kapuas, Kalimantan Tengah.
Founder Rembuk Pemuda, Aidil Pananrang menjelaskan panen perdana berhasil dilakukan setelah pihaknya terjun langsung menggarap lahan pertanian melalui pembentukan Brigade Pangan Rembuk Pemuda sejak November 2024.
Adapun, Brigade Pangan merupakan program dari Kementerian Pertanian yang bertujuan untuk mempercepat swasembada pangan melalui pemberdayaan generasi muda dan penerapan teknologi modern dalam pengelolaan lahan pertanian.
“Kami membuktikan komitmen pemuda dalam mewujudkan swasembada pangan, bukan sekedar omon-omon, melainkan terjun langsung di lapangan. Ini juga merupakan bukti konkret keberhasilan Menteri Pertanian Bapak Andi Amran Sulaiman, dalam melibatkan pemuda di sektor pertanian melalui program Brigade Pangan,” kata Aidil dalam keterangannya pada Senin, 24 Maret 2025.
Kementerian Pertanian (Kementan) serius kejar swasembada pangan
- Kementan
Aidil menambahkan, bahwa masa depan para pemuda di sektor pertanian sangatlah cerah dan menjanjikan, sehingga ia berharap semakin banyak pemuda Indonesia yang mau terlibat aktif dalam mewujudkan swasembada pangan.
“Mewujudkan Swasembada Pangan ini bukan tanggung jawab satu dua orang, bukan juga tanggung jawab satu dua kelompok, melainkan tanggung jawab kita bersama selaku Rakyat Indonesia dalam mengangkat harkat dan martabat bangsa. Maka kita semua yang merasa terpanggil jiwanya perlu bahu membahu untuk terjun langsung mewujudkan cita-cita tersebut, semua kita lakukan untuk Merah Putih,” kata Aidil.
Ia pun mengapresiasi Menteri Pertanian (Mentan) Amran Sulaiman yang telah berkomitmen untuk mengawal program Presiden Prabowo Subianto dalam rangka mewujudkan swasembada pangan.
“Kami menyampaikan apresiasi setinggi-tingginya kepada Menteri Pertanian Bapak Andi Amran Sulaiman, yang sangat berkomitmen untuk mengawal visi Presiden Bapak Prabowo Subianto dalam mewujudkan Swasembada Pangan. Kami juga berterima kasih kepada Ketua Dewan Pembina Rembuk Pemuda, Kakak Rahayu Saraswati Djojohadikusumo yang senantiasa memberikan arahan dan bimbingan kepada kami untuk terus bergerak,” ujarnya.
Akhmad Mundir, selaku Manajer Brigade Pangan Rembuk Pemuda menyampaikan bahwa panen perdana ini baru merupakan langkah awal rembuk pemuda untuk terus mengawal perwujudan swasembada pangan.
“Setelah panen perdana ini, kami paralel sedang persiapan penanaman padi untuk 200 hektare selanjutnya sesuai arahan Bapak Menteri Pertanian. Harapan kami, ke depan makin banyak pemuda yang terjun langsung untuk mensukseskan program ini. Memang tidak mudah pada awalnya, namun bukan berarti tidak mungkin, kuncinya ada pada konsistensi dan kerja keras,” kata Mundhir.
Mundhir pun menyadari bahwa keberhasilan panen perdana itu tercapai berkat dukungan dan kerja sama berbagai pihak, seperti Kementerian Pertanian dan Bulog.
“Alhamdulillah, keberhasilan ini tidak lepas dari dukungan dan kerja sama berbagai pihak, mulai dari Kementerian Pertanian RI, Bulog yang telah menyerap hasil panen kami, serta tentunya rekan-rekan petani muda di Brigade Pangan Rembuk Pemuda. Semoga kolaborasi baik ini dapat terus berlanjut ke depan,” pungkasnya.
