Inspiratif! Kisah AO PNM Mekaar Dirikan Komunitas Sosial Tebarkan Kebaikan

Kisah AO PNM Mekaar Dirikan Komunitas Sosial Tebarkan Kebaikan
Sumber :
  • Istimewa

Takalar, VIVA – Sri Wulandari, yang akrab disapa Wulan, merupakan salah satu sosok anak muda yang membuktikan bahwa kebaikan hati dapat membuka jalan menuju pencapaian luar biasa. Perjalanan hidupnya menjadi inspirasi bagi banyak orang, menunjukkan bahwa berbagi dengan sesama bukan hanya membawa kebahagiaan, tetapi juga bisa menjadi batu loncatan menuju masa depan yang lebih cerah.

Sinergi PNM dan Media untuk Perkuat Pemberdayaan Ekonomi

Sebagai Senior Account Officer (SAO) di PNM Mekaar, Wulan telah menyaksikan sendiri bagaimana perempuan-perempuan tangguh berjuang demi keluarganya. Salah satunya adalah ibunya, seorang nasabah PNM Mekaar, yang selalu berusaha keras demi masa depan keluarganya. Berkat pengalaman inilah, Wulan terdorong untuk turut berkontribusi dalam pemberdayaan perempuan prasejahtera.

“Dulu waktu saya SMA ibu itu nasabah Mekaar, setiap minggu ada mba AO yang datang ke rumah. Dan saat lulus, Ibu pingin saya bisa bermanfaat juga buat orang lain dan menyuruh saya daftar ke PNM. Karena Ibu merasa bias jalan terus usahanya berkat dibantu Mekaar,” ujarnya bercerita.

Nasabah Mekaar Capai 15,4 Juta, PNM Perkuat Ekosistem Ultramikro di Indonesia

Keinginannya untuk menjadi dokter tidak tercapai karena ia tidak lolos seleksi kuliah. Namun, nasihat ibunya menjadi motivasi utama dalam menjalani pekerjaannya di PNM. 

“Menurut Ibu, buat bermanfaat bagi orang lain ada banyak cara dan ngga harus nunggu jadi hebat,” tambah gadis kelahiran Takalar ini.

Optimalkan Momentum Ramadan untuk Dongkrak Omzet UMKM, PNM Fasilitasi Perluasan Akses Pasar

Kisah AO PNM Mekaar Dirikan Komunitas Sosial Tebarkan Kebaikan

Photo :
  • Istimewa

Sejak 2018, dengan keyakinan bahwa sebagian rezekinya juga merupakan hak orang lain, Wulan mendirikan komunitas sosial bersama teman-temannya. Mereka aktif menyalurkan bantuan ke Yayasan Kasih Anak Kanker Indonesia serta berbagai panti asuhan. Seiring waktu, inisiatif ini mendapat dukungan dari teman-temannya di unit PNM, memperluas dampak kebaikan yang ia tanamkan.

Bagi Wulan, berbagi bukanlah soal jumlah yang diberikan, tetapi ketulusan hati dalam melakukannya. Prinsip ini telah tertanam sejak kecil, saat ia melihat keluarganya selalu siap membantu sesama meskipun dalam kondisi terbatas.

Kepedulian dan dedikasi Wulan membawanya menjadi salah satu perwakilan PNM di ajang Istanbul Youth Summit 2025, sebuah forum bergengsi berskala internasional. Ia berharap semakin banyak anak muda yang tergerak untuk menebarkan kebaikan tanpa pamrih.

"Kebaikan sekecil apa pun akan dibalas berkali lipat. Yang penting kita ikhlas dan bersyukur," ujarnya.

Kisah inspiratifnya menjadi bukti bahwa kebaikan yang ditanam dengan tulus akan terus tumbuh dan berkembang, membawa dampak luas bagi diri sendiri dan orang lain. Sebuah pengingat bahwa berbagi tidak akan pernah merugikan, justru akan memperkaya hati dan kehidupan.

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya