InJourney Airports Perkirakan Penumpang Pesawat Tembus 10,8 Juta Orang di Libur Lebaran 2025

Direktur Utama InJourney Airports, Faik Fahmi [Humas InJourney Airports]
Sumber :
  • VIVA.co.id/Mohammad Yudha Prasetya

Jakarta, VIVA – PT Angkasa Pura Indonesia alias InJourney Airports menyatakan, periode angkutan Lebaran 2025 akan berlangsung selama 22 hari, yakni dari tanggal 21 Maret hingga 11 April 2025.

Direktur Utama InJourney Airports, Faik Fahmi memperkirakan, pergerakan penumpang pesawat di 37 Bandara kelolaannya bisa mencapai 10,8 juta orang, selama periode angkutan Lebaran 2025 tersebut.

"Kita memprediksi akan melayani sekitar 10,8 juta penumpang di 37 bandara ini. Kalau dibandingkan dengan periode yang sama di tahun lalu, itu meningkat sekitar 9 persen," kata Faik dalam keterangannya, Kamis, 20 Maret 2025.

Suasana di Terminal 3 Bandara Soekarno Hatta, Tangerang saat arus mudik. (ilustrasi)

Photo :
  • VIVA.co.id/ Sherly (Tangerang)

Menurutnya, prediksi jumlah penumpang mencapai 10,8 juta orang itu sudah berhasil melampaui jumlah penumpang sebelum masa COVID-19. Faik mengatakan, peningkatan ini juga didorong oleh kebijakan soal diskon tiket pesawat, yang sebelumnya telah dilakukan oleh pemerintah.

"Trafik ini sudah lebih tinggi dibandingkan dengan sebelum pandemi COVID-19, terutama di tahun 2019. Sehingga memang Lebaran tahun ini mudah-mudahan benar-benar bisa berjalan dengan baik dan lancar," ujarnya.

Faik memastikan, di periode Lebaran 2025 ini pihaknya akan memberikan perhatian khsus kepada Bandara Soekarno-Hatta (Soetta), yang pergerakan penumpangnya diprediksi tembus hingga 3,5 juta orang. Angka itu tercatat meningkat 12 persen, dibandingkan periode yang sama tahun sebelumnya.

"Artinya, trafik di sini sudah normal, recovery, pulih seperti sebelum pandemi COVID-19," kata Faik.

LRT Jabodebek Tembus 100 Ribu Pengguna, Cetak Rekor Tertinggi Sejak Beroperasi

Menurut perkiraan pihaknya, Faik mengatakan bahwa puncak arus mudik di libur Lebaran kali ini akan terjadi pada 28 Maret 2025, sementara puncak arus baliknya akan terjadi pada 7 April 2025.

Guna mengantisipasi lonjakan penumpang hingga 9 persen tersebut, Faik mengaku pihaknya telah mempersiapkan strategi dimana 37 bandara kelolaannya akan beroperasi hingga 24 jam.

Mengerikan! Ada Rekaman Penumpang Saat Berusaha Keluar dari Pesawat yang Terbalik

"Kalau normal, mungkin sehari hanya sekitar 9 jam. Nanti dengan kita operasikan 24 jam, maka mereka bisa memanfaatkan utilisasi pesawat, dan menaikkan jumlah penerbangan per hari bisa lebih dari 12 jam," ujarnya.

Dirut InJourney: Banyaknya Event Internasional Sukses Tarik Investasi di KEK Mandalika
Direktur Utama InJourney Aviation Services (IAS), Dendi Danianto

IAS Buka Posko Mudik Lebaran 2025 di 4 Bandara Tersibuk di Indonesia

InJourney Aviation Services (IAS) selaku sub-holding dari InJourney, membuka Posko Gabungan Nasional (POSGABNAS) IAS Group di 4 bandar udara tersibuk.

img_title
VIVA.co.id
20 Maret 2025