Sri Mulyani Ungkap Isi Pertemuan Prabowo dan Luhut, Bahas Industri TPT hingga Dampak MBG

Jakarta, VIVA - Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati mengungkapkan isi pertemuan Presiden Prabowo Subianto dan Dewan Ekonomi Nasional (DEN), yang diketuai oleh Luhut Binsar Pandjaitan. Ada beberapa hal yang dibahas seperti peluang investasi di industri padat karya, program Makan Bergizi Gratis (MBG), hingga single data.

"Sore tadi mendampingi Presiden @prabowo - bersama Menko @airlanggahartarto_official dan @sekretariat.kabinet Teddy Wijaya dan Mensesneg Prasetyo Hadi; menerima pemaparan Dewan Ekonomi Nasional," tulis Sri Mulyani dalam akun Instagramnya @smindrawati Kamis, 21 Maret 2025.

Sri Mulyani menjelaskan, di industri padat karya terutama Tekstil dan Produk Tekstil (TPT) penting diberikan kemudahan investasi dan penyederhanaan regulasi atau deregulasi. Upaya ini untuk meningkatkan efisiensi dan daya saing Industri TPT.

"Pentingnya kemudahan investasi dan penyederhanaan regulasi/deregulasi untuk meningkatkan efisiensi dan daya saing Industri TPT. Juga dibahas pentingnya memberantas impor dumping dan ilegal impor tekstil dan produk tekstil," jelasnya.

Sri Mulyani menjelaskan, pada pertemuan itu juga dilakukan assesment atau penilaian dampak Program Makan Bergizi Gratis (MBG) terhadap ekonomi, pertumbuhan, pekerjaan, kemiskinan dan pemerataan.

"Penting diperhatikan kualitas eksekusi program, dan meningkatkan ekosistem produksi untuk bahan MBG sehingga menimbulkan manfaat maksimal bagi masyarakat dan perekonomian daerah," jelasnya.

Selain itu, ia menyebut pertemuan itu juga membahas mengenai single data dan single identity dan digitalisasi pelayanan. Sebab, dengan teknologi ini akan meningkatkan akurasi bantuan sosial ke masyarakat.

Mari Elka Tepis IHSG Anjlok gegara Kebijakan Pemerintah Tak Pro Pasar

Presiden RI Prabowo Subianto berencana menemui investor imbas IHSG yang anjlok.

VIVA.co.id

20 Maret 2025