THR ASN hingga Pensiunan Sudah Disalurkan Rp 20,86 Triliun, Sri Mulyani Harap Bisa Dorong Aktivitas Ekonomi

Ilustrasi aparatur sipil negara atau ASN
Sumber :
  • Ist

Jakarta, VIVA – Menteri Keuangan, Sri Mulyani Indrawati mengungkapkan pihaknya sudah mulai mencairkan Tunjangan Hari Raya (THR) Aparatur Sipil Negara (ASN) hingga pensiunan. Tercatat, realisasi yang sudah dibayarkan sebesar Rp 20,86 triliun per Senin sore, 17 Maret 2025.

Cara Tukar Uang Baru di Bank BRI Buat Bagi-bagi THR, Simak Jadwal dan Persyaratannya di Sini!

Sri Mulyani mengatakan bahwa pencairan THR ini mencakup berbagai komponen pegawai pemerintah, termasuk Pegawai Negeri Sipil (PNS), Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK), anggota Polri, prajurit TNI, dan Pegawai Pemerintah Non Pegawai Negeri (PPNPN). 

“THR ini kami bayarkan kepada berbagai aparatur negara sesuai dengan hak mereka, dengan harapan dapat menjadi berkah dan manfaat, tidak hanya bagi pegawai yang menerima, tetapi juga dalam mengakselerasi aktivitas dan pertumbuhan ekonomi Indonesia,” ujar Sri Mulyani dalam keterangannya, Selasa, 18 Maret 2025.

Sri Mulyani Siapkan PMN Rp 8 Triliun ke BUMN Baru, Agrinas

Menteri Keuangan, Sri Mulyani di Kompleks Istana Kepresidenan, Jakarta Pusat

Photo :
  • VIVA.co.id/Yeni Lestari

Hingga Senin sore, pembayaran THR telah disalurkan kepada 1.541.373 personil Aparatur Negara pada Pemerintah Pusat dengan total alokasi mencapai Rp 9,36 triliun. Secara rinci, THR PNS yang telah dibayarkan berjumlah Rp 5,11 triliun untuk 568.148 pegawai, sedangkan untuk PPPK sebesar Rp 251,48 miliar bagi 65.836 pegawai. 

Pemerintah Tangerang Tak Terapkan WFA bagi Pegawai Jelang Mudik Lebaran 2025

Sementara itu, THR bagi anggota Polri mencapai Rp 1,64 triliun untuk 416.039 personil, THR prajurit TNI sebesar Rp 2,02 triliun untuk 389.805 personil, dan THR PPNPN sebanyak Rp 333,13 miliar bagi 101.545 pegawai. Hingga Senin sore kemarin, sebanyak 7.476 satuan kerja (satker) atau 84 persen dari total 8.852 satker telah menerima pembayaran.

Selain bagi ASN aktif, pembayaran THR juga diberikan kepada para pensiunan yang dilakukan melalui bank penyalur. Hingga hari ini, pencairan THR bagi pensiunan telah mencapai Rp 11,5 triliun untuk 3.558.716 pensiunan atau 97,66 persen dari target. 

Sri Mulyani menjelaskan, pembayaran dilakukan melalui PT Taspen sebesar Rp 10,16 triliun untuk 3.090.496 pensiunan dan melalui PT Asabri sebesar Rp 1,33 triliun untuk 468.220 pensiunan.

"Dengan pencairan THR ini, diharapkan daya beli masyarakat meningkat sehingga turut mendorong aktivitas ekonomi, terutama menjelang perayaan Hari Raya Idul FItri. Pemerintah terus memastikan kelancaran penyaluran THR agar dapat dimanfaatkan dengan optimal oleh para penerima dan memberikan dampak positif bagi perekonomian nasional," imbuhnya. 

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya