OJK Luncurkan Portal Data dan Metadata Sektor Jasa Keuangan Terintegrasi, Ini Fungsinya

Ketua Dewan Komisioner OJK, Mahendra Siregar
Sumber :
  • VIVA.co.id/Anisa Aulia

Jakarta, VIVA – Otoritas Jasa Keuangan (OJK) meluncurkan Portal Data dan Metadata Sektor Jasa Keuangan Terintegrasi. Aplikasi ini ditujukan untuk memberikan kemudahan bagi pelaku usaha dan masyarakat dalam mengakses informasi di sektor jasa keuangan.

Cegah Penipuan dan Investasi Ilegal Lewat Literasi Keuangan

Ketua Dewan Komisioner OJK, Mahendra Siregar mengatakan, aplikasi ini akan menjadi pusat informasi bagi masyarakat dalam mengakses dan memperoleh data serta statistik resmi yang dikeluarkan oleh OJK.

"Portal data ini merupakan bagian upaya kami dalam melakukan transformasi dan digitalisasi layanan OJK kepada masyarakat pengguna data sektor jasa keuangan," ujar Mahendra dalam acara Launching Portal Data dan Metadata Sektor Jasa Keuangan Terintegrasi, Senin, 17 Maret 2025.

8 Kebiasaan Orang yang Uangnya Tetap Banyak Meski Gajinya Biasa-biasa Saja

Ketua Dewan Komisioner Otoritas Jasa Keuangan (OJK), Mahendra Siregar.

Photo :
  • VIVA.co.id/Mohammad Yudha Prasetya

Sebelumnya, terang Mahendra, data disajikan statis dalam bentuk PDF atau Excel. Namun, kini melalui Portal Data dan Metadata Sektor Jasa Keuangan Terintegrasi data dapat diakses dalam format tabel dinamis yang interaktif dan dalam periode waktu yang lebih cepat.

Waspada! 4 Modus Penipuan Baru di Bulan Ramadan, Bisa Kuras Habis Isi Rekening!

"Hal ini memungkinkan pengguna untuk menyesuaikan tampilan data sesuai dengan preferensi dan kebutuhan masing-masing," terangnya.

Untuk cakupan data dalam portal ini meliputi industri keuangan seperti perbankan, pasar modal, asuransi, dana pensiun, perusahaan pembiayaan, modal ventura, pegadaian. Kemudian perusahaan-perusahaan penunjang, investor, berbagai produk pasar modal, serta berbagai data lain sesuai dengan publikasi data dan statistik yang telah ada sebelumnya. 

"Ke depan kami akan menambahkannya dengan berbagai data lain terkait dengan industri teknologi sektor keuangan, aset digital, dan termasuk kripto yang tentu memiliki kebutuhan dan juga periset maupun minat dari masyarakat secara khusus," jelasnya.

Mahendra melanjutkan, peluncuran portal data ini tidak hanya ditujukan untuk memberikan kemudahan akses informasi. Namun, juga membawa sejumlah manfaat bagi ekosistem keuangan nasional.

"Dengan portal ini, proses bisnis diseminasi data menjadi lebih efisien dan efektif, serta terjadi keselarasan antara data pelaporan dengan data yang dipublikasikan. Hal ini akan meningkatkan transparansi serta akurasi data yang digunakan oleh para pemangku kepentingan dalam mengambil keputusan strategis," jelasnya.

Mahendra berharap, dengan adanya portal data ini, industri jasa keuangan bisa terus meningkatkan kualitas data yang dilaporkan. Menurutnya, hal ini penting untuk memastikan bahwa data yang masuk telah memiliki kualitas yang baik, sehingga dapat diproses oleh portal data menjadi publikasi data industri jasa keuangan yang berkualitas.

"Selain itu, publikasi data dan statistik memiliki peran yang sangat penting bagi stabilitas sistem keuangan di Indonesia. Data yang akurat dan terpercaya akan memberikan fondasi utama dalam menjaga stabilitas sektor keuangan, serta mendukung pengambilan kebijakan yang berbasis data," imbuhnya.

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya