Profil Muhammad Yusuf Ateh dan Agustina Arumsari, Petinggi Baru BPKP Punya Pendidikan Menterang
- BPKP
Jakarta, VIVA – Presiden Prabowo Subianto melantik sejumlah pejabat baru di Istana Kepresidenan Jakarta pada Rabu, 19 Februari 2025. Termasuk Agustina Arumsari Muhammad Yusuf Ateh dan sebagai Wakil dan Ketua Badan Pengawasan Keuangan dan Pembangunan (BPKP).
Yusuf Ateh hadir mengenakan kemeja putih dan dasi berwarna biru muda berbalut jas dengan warna hitam. Ia tiba di lokasi sekitar pukul 14.20 WIB.
Ateh bukanlah orang baru di bidang keuangan apalagi lingkungan BPKP. Sepak terjang kariernya terbilang lengkap karena Ateh pernah menjadi akademisi dan praktisi ekonomi makro.
Begitu juga dengan Agustina Arumsari yang kini resmi menduduki kursi wakil BPKP. Agustina Arumsari pernah memegang beberapa jabatan di BPKP.
Kepala Badan Pengawasan Keuangan dan Pembangunan (BPKP), Muhammad Yusuf Ateh (tengah) tiba di Istana Kepresidenan Jakarta jelang dilantik Presiden RI Prabowo Subianto, Rabu, 19 Februari 2025
- VIVA.co.id/Yeni Lestari
Dari berbagai sumber yang berhasil VIVA rangkum, berikut profil ketua BKPP Muhammad Yusuf Ateh dan wakil ketua BPKP Agustina Arumsari.
Profil Muhammad Yusuf Ateh
Nama dan gelar lengkapnya adalah Dr. Muhammad Yusuf Ateh, Ak., M.B.A. Pria kelahiran Jakarta pada 9 Agustus 1964 dikenal sebagai sosok pemimpin yang apresiatif dan inspiratif.
Ateh menyelesaikan pendidikan Diploma IV di Sekolah Tinggi Akuntansi Negara (STAN) pada tahun 1986. Ia menamatkan studi S2 di University of Adelaide, Australia pada tahun 2001 dengan gelar Master Business Administration (MBA).
Tidak puas hanya meraih gelar master, Ateh meneruskan pendidikannya S3 Ilmu Administrasi di Universitas Indonesia pada tahun 2016. Setelah empat tahun mengenyam pendidikan, Ateh menggelar sidang promosi dan resmi menyandang gelar Doktor pada tahun 2020.
Kepala Badan Pengawasan Keuangan dan Pembangunan (BPKP) Muhammad Yusuf Ateh
- Istimewa
Di samping pendidikan yang mentereng, Ateh berhasil meraih berbagai sertifikat bergengsi. Mulai dari Certified State Finance Auditor (CSFA), Certification of Government Chief Audit Executive (CGCAE), dan Certification of Internal Audit Executive (CIAE).
Ateh mengawali kariernya sebagai Asisten Dosen di STAN. Ateh pertama memasuki lingkungan BPKP pada tahun 1992 menjadi Ajun Pengawas Keuangan dan Pembangunan Madya di Sekretariat Utama BPKP. Pada tahun 2002, Ateh diangkat menjadi Kepala Subdirektorat Pengawasan Penyelenggaraan Akuntabilitas Instansi Pemerintah Pusat BPKP.
Ateh juga bergabung di Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) di awal-awal pembentukan lembaga antirasuah itu. Pada tahun 2009, Ateh diamanahkan beberapa posisi di Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara (PAN) diantaranya Kepala Pemantauan dan Evaluasi Akuntabilitas Kinerja Aparatur Wilayah Timur II, Deputi Akuntabilitas Aparatur, Inspektur, dan terakhir menjabat sebagai Deputi Reformasi Birokrasi, Akuntabilitas Aparatur, dan Pengawasan.
Sebelumnya, Ateh sudah pernah menjadi orang nomor satu BPKP di era pemerintahan Joko Widodo. Jokowi melantik Ateh sebagai Kepala BPKP pada 5 Februari 2020. Sejak 5 Agustus 2024, Ateh menjabat sebagai Pelaksana Tugas (Plt.) Kepala BPKP yang kemudian dipromosikan Prabowo untuk kembali memimpin BPKP.
Profil Agustina Arumsari
Wakil Kepala Badan Pengawasan Keuangan dan Pembangunan (BPKP) Agustina Arumsari
- Istimewa
Tidak kalah dari Ateh, Agustina Arumsari juga mempunyai latar belakang pendidikan yang apik. Ia memiliki nama dan gelar lengkap, yaitu Agustina Arumsari, Ak., M.H., CFE, CFrA, CA, QIA, CGCAE, CIAE.
Agustina dan Ateh berasal dari satu almamater STAN. Bedanya, Agustina mengambil jenjang Diploma Tiga (D3) dan lulus pada tahun 1992.
Setelah itu, Agustina melanjutkan Pendidikan Diploma Empat (D4) di kampus yang sama dan selesai tahun 1998. Ia juga meneruskan pendidikan pasca sarjana di Universitas Indonesia dan memperoleh gelar Magister Hukum pada tahun 2014.
Berbagai sertifikasi telah beliau raih, diantaranya Certified Fraud Examiner (CFE), Certified Forensic Auditor (CFrA), Chartered Accountant (CA), Qualified Internal Auditor (QIA), Certification of Government Chief Audit Executive (CGCAE), dan Certification of Internal Audit Executive (CIAE).
Awal karier Agustian di BPKP sebagai Asisten Pengawas Keuangan dan Pembangunan Madya di Perwakilan BPKP Provinsi Sumatera Barat. Selama di BPKP, Agustina pernah menjabat sebagai Direktur Investigasi Badan Usaha Milik Negara dan Badan Usaha Milik Daerah pada tahun 2017 dan Direktur Investigasi III pada tahun 2019.
Posisi terakhir Agustina menduduki sebagai Deputi Kepala BPKP Bidang Investigasi per tanggal tanggal 31 Januari 2020.