Tinggalkan FOMO, Beralih ke JOMO Bisa Bikin Hemat dan Tekan Pengeluaran, Bagaimana Caranya?
- freepik.com/freepik
Jakarta, VIVA – Di era digital yang penuh dengan media sosial, banyak orang mengalami FOMO atau Fear of Missing Out, yang berarti takut ketinggalan tren. Misalnya, melihat teman-teman menghadiri acara mewah, membeli barang terbaru, atau liburan ke tempat eksotis, yang tanpa sadar membuat kita terdorong untuk Ikut-ikutan, meski sebenarnya tak terlalu butuh.Â
Sayangnya, kebiasaan ini bisa berdampak buruk pada keuangan, karena memicu pengeluaran impulsif. Melawan tren impulsif itu, muncul istilah baru, yaitu JOMO atau Joy of Missing Out yang kini semakin populer.Â
Berbeda dengan FOMO yang mendorong seseorang untuk terus mengikuti tren, JOMO justru mengajarkan untuk menikmati momen tanpa tekanan sosial. Mengadopsi JOMO, seseorang bisa lebih bijak dalam mengatur keuangan, menghindari pembelian yang tidak perlu, dan fokus pada hal-hal yang benar-benar bermanfaat.Â
Lalu, bagaimana cara menerapkan JOMO agar lebih hemat? Simak tips berikut, seperti dirangkum dari Self, Kamis, 30 Januari 2025.
1. Batasi Penggunaan Media Sosial
Media sosial merupakan pemicu utama FOMO. Jadi, dengan mengurangi waktu bermain media sosial, Anda tidak akan terlalu sering terpapar gaya hidup orang lain yang bisa mendorong pengeluaran berlebihan.
2. Fokus pada Kebutuhan, Bukan Keinginan
Sebelum membeli sesuatu, tanyakan pada diri sendiri, apakah barang atau pengalaman tersebut benar-benar diperlukan. Jika hanya untuk mengikuti tren, sebaiknya pikirkan ulang.
3. Temukan Kebahagiaan dari Hal Sederhana
JOMO mengajarkan untuk menikmati momen tanpa harus mengeluarkan banyak uang. Misalnya, menikmati waktu di rumah dengan membaca buku, memasak sendiri, atau sekadar berjalan santai di taman.
4. Buat Anggaran dan Patuhi Batas Pengeluaran
Buat rencana keuangan yang jelas dan alokasikan dana hanya untuk hal-hal penting. Dengan begitu, Anda tidak akan tergoda untuk menghabiskan uang secara impulsif.
5. Hindari Membandingkan Diri
Setiap orang memiliki kondisi keuangan yang berbeda. Fokuslah pada tujuan finansial sendiri daripada terus membandingkan diri dengan orang lain.
Itulah cara JOMO membantu menekan pengeluaran. Selain itu, tren ini juga membawa ketenangan batin dan rasa bahagia lewat kesederhanaan. Anda mau coba?