Ngeri! Begini 4 Risiko Galbay Pinjol, Gak Bisa Tiba-tiba Langsung Lunas

Jakarta, VIVA – Saat memutuskan untuk berutang di platform pinjaman online atau pinjol, ada satu kewajiban yang tak boleh dilupakan, membayar utang tepat waktu. Hal ini sesuai dengan Pasal 1754 KUH Perdata, yang menjelaskan soal utang piutang.

Aturan tersebut berbunyi, bahwa pinjam pakai habis adalah suatu perjanjian di mana pihak peminjam wajib mengembalikan barang atau uang dalam jumlah dan kondisi yang sama seperti yang diterima. Jika Anda tidak memenuhi kewajiban ini, maka Anda akan dianggap melakukan wanprestasi, yang dapat berujung pada berbagai konsekuensi.

Saat gagal bayar atau istilahnya galbay pinjol terjadi, pihak pemberi pinjaman memiliki hak untuk menagih sesuai perjanjian, termasuk melalui surat peringatan. Namun, bagi debitur, konsekuensi ini bukan hanya pengingat.

Ada risiko yang menyertai galbay pinjol yang bisa sangat merugikan, baik secara finansial maupun psikologis. Berikut daftar risiko yang harus diwaspadai jika Anda tidak membayar utang pinjol.

1. Bunga Membengkak dan Denda

Risiko pertama dari galbay pinjol adalah bunga dan denda yang terus bertambah. Dalam banyak kasus, platform pinjol akan mengenakan bunga harian yang cukup tinggi. Jika pembayaran terus tertunda, jumlah utang Anda bisa melonjak jauh lebih besar dari pinjaman awal, sehingga membuat pelunasan semakin sulit.

2. Ditagih Debt Collector

Pinjol sering menggunakan jasa debt collector untuk menagih utang dari debitur yang bermasalah. Proses ini bisa menjadi tekanan bagi Anda, apalagi jika dilakukan secara agresif. Meski OJK sudah mengatur batasan bagi debt collector, stres karena proses penagihan tetap tidak bisa dihindari.

3. Riwayat Kredit Buruk di SLIK OJK

Galbay pinjol juga berdampak pada catatan kredit Anda di Sistem Layanan Informasi Keuangan (SLIK) OJK. Riwayat kredit buruk akan tercatat dan memengaruhi kemampuan Anda untuk mengakses pinjaman lain di masa depan, termasuk dari lembaga keuangan resmi seperti bank.

4. Susah Ambil Pinjaman di Masa Depan

Seperti disebutkan tadi, catatan buruk di SLIK OJK, membuat peluang Anda untuk mengajukan pinjaman, baik untuk keperluan mendesak maupun investasi, akan menurun drastis. Lembaga keuangan akan melihat Anda sebagai debitur berisiko tinggi, sehingga kemungkinan besar pengajuan pinjaman Anda akan ditolak.

Itulah risiko galbay pinjol yang perlu Anda waspadai. Kenali risiko-risiko ini sebelum memutuskan untuk meminjam uang melalui pinjol. Jika sudah terlanjur mengambil pinjaman, pastikan untuk selalu membayar tepat waktu guna menghindari masalah yang lebih besar di kemudian hari.

Pindar yang Patok Bunga Tinggi Bakal Kena Sanksi

Otoritas Jasa Keuangan (OJK) sudah menurunkan suku bunga fintech atau pinjaman daring (pindar).

VIVA.co.id

22 Januari 2025