IHSG Diproyeksi Masih Perkasa, Intip 5 Rekomendasi Saham Potensial Cuan

Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG)
Sumber :
  • VIVA/M Ali Wafa

Jakarta, VIVA – Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) diprediksi akan memulai tren koreksi menuju titik support terdekat pada perdagangan, Selasa, 21 Januari 2025. Pergerakan IHSG diramal berada di kisaran area 7.125-7.205.

IHSG Dibuka Menguat Meski Dibayangi Koreksi

Analis Bina Artha Sekuritas Ivan Rosanova menyampaikan, IHSG berpeluang merosot ke titik support terdekat pada level 7.093. Hal tersebut akan terjadi apabila indeks berada di bawah area 7.231.

Meskipun memerikan sinyal koreksi, Ivan mengungkap adanya potensi indeks melanjutkan kenaikan menuju area 7.301. Namun, IHSG harus mampu melampaui level 7.231 untuk merealisasikannya. 

IHSG Ditutup Kinclong di Level 7.170 Disokong Moncernya Sederet Saham Ini

"IHSG telah menembus fraktal 7197 dan diperkirakan akan melanjutkan tren naik," imbuh Ivan dalam risetnya yang dikutip pada Selasa, 21 Januari 2025. 

IHSG Sesi I Melesat 0,28 Persen Ditopang Penguatan 3 Saham Ini

Adapun titik support IHSG berada di level 7.093, 7.022, 6.931 dan 6.875. Sedangkan titik resisten di area 7.231, 7.301 dan 7.402. 

Berdasarkan hasil analisa tersebut, Ivan memberikan rekomendasi saham yang menarik untuk investor cermati diantaranya:

PT AKR Corporindo Tbk (AKRA) 

  • Rekomendasi  : Accumulative Buy
  • Area beli           : 1.070-1.115
  • Target harga    : 1.310

PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk (BBNI)

Perbankan termasuk BNI terus secara agresif memperluas akseptasi QRIS agar mendukung peningkatan transaksi cashless dan cardless yang lebih masif.

Photo :
  • Rekomendasi  : Buy on Weakness
  • Area beli           : 4.150-4.310
  • Target harga    : 4.630

PT Bukit Asam Tbk (PTBA)

  • Rekomendasi  : Hold
  • Target harga    : 2.770

PT United Tractors Tbk (UNTR)

  • Rekomendasi  : Take Profit (sebagian)
  • Target harga    : 26.675

PT Unilever Indonesia Tbk (UNVR)

unilever hq

Photo :
  • urbika.com
  • Rekomendasi  : Speculative Buy
  • Area beli           : 1.610-1.660
  • Target harga    : 1.900
Papan elektronik IHSG di Bursa Efek Indonesia (foto ilustrasi)

IHSG Sesi I Melesat 0,44 Persen, Saham BRIS hingga INKP Jadi Pendorong

IHSGmenguat 0,44 persen atau 31,75 persen pada akhir sesi pertama perdagangan. Kenaikan membawa IHSG perkasa di level 7.202,49 pada Selasa siang, 21 Januari 2025.

img_title
VIVA.co.id
21 Januari 2025