Nggak Mau Miskin kan? Warren Buffet Peringati Kelas Menengah Setop Beli 5 Barang Ini

Ilustrasi frugal living atau hemat
Sumber :
  • Freepik.com

Jakarta, VIVA – Warren Buffett terbukti sukses membangun kekayaannya melalui investasi cerdas dan konsisten menerapkan hidup hemat. Orang terkaya keenam di dunia ini menguak beberapa barang yang seharusnya tidak perlu dibeli oleh kelas menengah (middle class) karena hanya buang-buang uang saja. Penasaran?

Heboh Adu Mulut Anak Guru dan Ibu Siswa yang Anaknya Dihukum Duduk di Lantai Karena Belum Bayar SPP: Anak Saya Malu!

Nasihat-nasihat Buffet di dalam dan luar rapat terkait kebijakan finansial selalu di tunggu-tunggu para investor. Wawasan pemilik Berkshire Hathaway itu sarat pelajaran berharga bagi individu yang tengah berjuang untuk mencapai stabilitas ekonomi.

Buffet memiliki kekayaan bersih lebih dari US$ 140,8 miliar tetapi masih tetap menerapkan frugal living yang mencerminkan filosofi keuangannya. Baginya, penting untuk hidup sesuai kemampuan.

Siswa SD yang Viral Dihukum Belajar di Lantai Kelas Lantaran Belum Bayar Uang SPP Kini Telah Dilunasi Sampai Tamat SMA

Dengan hidup hemat dapat menghindari pengeluaran yang tidak perlu. Dana yang ada dapat dialokasikan untuk investasi membangun kekayaan maupun investasi terhadap diri sendiri sehingga mewujudkan masa depan lebih baik. 

Dikutip dari News Trade U pada Senin, 13 Januari 2025, berikut daftar barang-barang yang diharapkan tidak dibeli lagi oleh kalangan kelas menengah.

6 Barang yang Nggak Perlu Dibeli saat Menerapkan Gaya Hidup Minimalis, Tabungan Auto Gendut!

Warren Buffett

Photo :
  • CSQ

1. Mobil Baru

Menurut Buffet, nilai kendaraan akan terdepresiasi dalam waktu relatif cepat. Mobil baru dapat kehilangan nilainya hingga 20 persen pada tahun pertama dan mencapai 60 persen selama lima tahun pertama. 

Buffet menggunakan mobil yang selama satu dekade. Pendekatannya terhadap kepemilikan mobil lebih menekankan kepraktisan daripada status.

2. Langganan Aplikasi

Pengeluaran untuk biaya langganan aplikasi streaming secara rutin akan membebani keuangan tanpa disadari. Buffett menghargai setiap sen yang dibelanjakannya dan tidak akan suka menyia-nyiakannya untuk hal-hal yang tidak memberikan manfaat maksimal jika digunakan secara konsisten.

Biaya ini mencakup layanan aplikasi streaming film yang jarang digunakan, keanggotaan pusat kebugaran yang tidak terpakai, layanan pengiriman, dan berbagai biaya layanan lainnya. Pilah kembali langganan aplikasi atau layanan yang benar-benar Anda perlukan saja sehingga membuat pengeluaran membengkak.

3. Rumah Mewah

Ilustrasi rumah mewah.

Photo :
  • www.zillow.com

Pria berusia 94 tahun tidak memungkiri pentingnya kepemilikan rumah pribadi. Namun, ia juga memperingatkan kelas menengah supaya tidak terus-menerus berpindah mencari tempat tinggal yang lebih besar. 

Praktik seperti ini berpeluang besar menyebabkan tekanan finansial karena pembayaran hipotek, pajak properti, dan biaya pemeliharaan serta utilitas menjadi lebih besar. Lagi-lagi Buffett memperingati agar hidup sesuai kemampuan sehingga uang yang dimiliki bisa dialihkan membangun kekayaan jangka panjang. 

4. Barang Tidak Berkualitas

Ilustrasi belanja barang branded

Photo :
  • BRI

Hal yang perlu selalu diingat kalangan menengah adalah setiap pembelian seyogyanya memprioritaskan kualitas dibandingkan kuantitas. Meskipun membeli barang yang lebih murah tampak hemat biaya tapi Buffett menyarankan untuk mengeluarkan lebih mahal untuk barang berkualitas yang bisa bertahan dalam jangka panjang. 

Perilaku ini juga termasuk bentuk investasi tentunya Anda harus merawat barang dengan baik untuk memperpanjang masa pakainya. Filosofi ini berlaku untuk segala hal, mulai dari pakaian hingga peralatan rumah tangga. 

Dengan mengutamakan kualitas daripada kuantitas, Anda dapat mengurangi frekuensi penggantian dan menghemat uang seiring berjalannya waktu. Pendekatan Buffett di sini adalah tentang memahami biaya sebenarnya dari suatu barang selama masa pakainya, bukan hanya harga awalnya.

5. Judi dan Lotre

Ilustrasi judi online.

Photo :
  • istockphoto.com

Buffet menentang keras aktivitas perjudian dan penjualan tiket lotre. Buffet memandang perjudian sebagai kesalahpahaman tentang probabilitas dan gejala mengharapkan kekayaan instan daripada membangunnya secara sistematis melalui tabungan dan investasi.

Judi dan lotre memiliki daya tarik yang menawarkan kekayaan cepat bagi kelas menengah, terutama pada kalangan dengan keterbatasan pendidikan finansial. Buffet percaya uang yang dihabiskan untuk berjudi dapat diinvestasikan dengan lebih baik pada aset yang lebih mungkin menghasilkan keuntungan relatif kecil dari waktu ke waktu.

Saran Warren Buffett untuk kelas menengah agar menghindari pembelian beberapa barang berfokus pada hidup sesuai kemampuan, menghindari pengeluaran yang tidak perlu, dan membuat keputusan keuangan yang bijaksana. Meskipun penghasilan rendah atau hanya UMR,  Anda tetap bisa membangun keamanan ekonomi sehingga finansial lebih stabil di masa depan. 

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya