Anindya Bakrie Kumpulkan Komite Bilateral Kadin, Bahas Investasi hingga Perdagangan
- VIVA.co.id/Anisa Aulia
Jakarta, VIVA – Ketua Umum Kamar Dagang dan Industri (Kadin) Indonesia, Anindya Bakrie mengumpulkan 80 komite bilateral dan relasi Indonesia dengan negara luar. Pertemuan ini membahas potensi investasi dan peningkatan kerja sama perdagangan.
Anindya mengatakan, sebagai mitra pemerintah, Kadin akan selalu memastikan ide-ide dan program pemerintah berjalan dengan baik,
"Jadi di sini hadir 80 komite bilateral dari relasi Indonesia dengan negara-negara luar. Jadi komplit ke negara besar seperti Amerika, China, maupun Eropa, negara ASEAN, dan juga Asia Timur dan lain-lain," ujar Anindya di Hotel Aryaduta, Jakarta, Jumat, 10 Januari 2025.
Anin begitu sapaan akrabnya mengatakan, pertemuan ini tidak hanya membahas mengenai luar negeri, namun juga dibahas upaya untuk meningkatkan investasi dan perdagangan bagi pelaku usaha dalam negeri.
"Juga bicara bagaimana membawa investasi dan juga perdagangan bermanfaat buat teman-teman di Kadin Provinsi. Di sini juga banyak teman-teman dengan asosiasi dan himpunan, tapi intinya seperti ini, Indonesia membutuhkan investasi dan perdagangan yang lebih besar lagi, terutama untuk ekspor," ujarnya.
Pada diskusi awal tahun ini, juga turut dibahas mengenai agenda Kadin selanjutnya dalam rangka menemani Presiden Prabowo Subianto melakukan lawatan ke India dan Pakistan.
"Kami sudah bertemu dengan kedua duta besarnya, dan bagaimana Kadin yang mewakilkan dunia usaha bisa bersama-sama memastikan bukan saja relasi yang sangat baik antara pemerintah dan pemerintah, tapi dari bisnis ke bisnis," kata dia.